Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Soal Penyebutan Mahar Rp 500 M, Andi Arief Sebut Hasil Rapat di Rumah SBY Agar Diekspos ke Publik

Mahar itu, disebutnya, dijanjikan agar PAN dan PKS mau menerima Sandiaga Uno sebagai calon wakil presiden bagi Prabowo Subianto.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Soal Penyebutan Mahar Rp 500 M, Andi Arief Sebut Hasil Rapat di Rumah SBY Agar Diekspos ke Publik
Capture YouTube
Andi Arief 

Gerindra, PKS, dan PAN kemudian meninggalkan Demokrat dan tetap melakukan deklarasi terhadap pasangan Prabowo-Sandi.

Namun, pada keesokan harinya, Partai Demokrat tetap memilih mengusung pasangan Prabowo-Sandi ketimbang pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

PKS tuntut maaf

PKS sebelumnya berang dengan tuduhan Andi Arief tersebut. Juru Bicara DPP PKS Muhammad Khalid menegaskan, pihaknya akan melaporkan Andi ke kepolisian.

"Itu jelas fitnah dan kami akan memproses itu," ujar Khalid dalam acara diskusi di bilangan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (11/8/2018).

Tidak hanya mengancam akan melaporkan ke polisi, PKS juga menuntut Andi meminta maaf dan memberi klarifikasi kepada publik.

"Kalau tidak minta maaf, ada proses. Kami akan memproses itu kalau enggak ada upaya permintaan maaf dan proses klarifikasi," ujar Khalid.

Berita Rekomendasi

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Andi Arief Mengaku Diperintah Partai Bicara soal Mahar Rp 500 Miliar"
Penulis : Ihsanuddin

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas