TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Poros oposisi hingga saat ini masih terus mematangkan struktur tim pemenangan termasuk juru bicara dalam Pemilu Presiden 2019.

Ketua Departemen Informasi Publik dan Media DPP Partai Gerindra, Ariseno Ridwan mengatakan empat partai pengusung yakni Gerindra, Demokrat, PAN,dan PKS dan satu partai pendukung yakni Berkarya masih menggodok juru bicara Prabowo-Sandiaga. Belum ada nama-nama yang ditetapkan menjadi juru bicara tim pemenangan.

"Info yang beredar itu bukan dari pihak kita yang menyebarkan. Sampai saat ini kami masih mengkaji dan menggodok susunan tim sukses dan juru bicara. Pada saatnya nanti akan kami umumkan ke media," ujar Ketua Departemen Informasi Publik dan Media DPP Partai Gerindra, Ariseno Ridwan, di Jakarta, Senin (20/8/2018).

Ia mengatakan nama nama yang mengatasnamakan juru bicara yang tersebar di media sosial tidaklah benar. Ia mengaku tidak tahu siapa yang menyebarkan nama-nama tersebut.

"Bisa jadi itu hanya atensi dan aspirasi dari masyarakat. Tapi saya pastikan kabar itu tidak benar," katanya.

Ia mengatakan masih digodoknya tim pemenangan termasuk Jubir agar orang-orang yang terpilih nanti merupakan yang terbaik, yang dapat menerjemahkan visi misi Prabowo-Sandiaga.

"Kami pastikan tim pemenangan dan juru bicara yang akan terlibat adalah mereka yang menguasi di bidangnya. Baik bidang ekonomi, politik, sosial, budaya dan lain sebagainya,"katanya.

Sebelumnya, beredar susunan juru bicara tim Prabowo-Sandiaga yang jumlahya lebih dari 100 orang.

Beberapa nama yang disebut dalam daftar itu antara lain Ustadz Abdul Somad, KH Abdullah Gymnastiar, Ustadz Arifin Ilham dan lainnya.