Soal Satgas Agama dalam Tim Kampanye, Sandiaga Belum Dapat Rekomendasi Nama
"Kalau dari saya belum dapat informasi soal itu ya. Sampai saat ini belum," ujarnya di kawasan Jakarta Selatan, Senin (20/8/2018).
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal cawapres Sandiaga Uno mengatakan dirinya belum mendapatkan rekomendasi nama-nama yang akan mengisi dalam satgas agama pada tim kampanye Prabowo dan dirinya.
Baca: Priyanka Chopra Tak Bisa Alihkan Pandangannya Dari Nick Jonas Saat Bernyanyi untuk Anak Panti Asuhan
"Kalau dari saya belum dapat informasi soal itu ya. Sampai saat ini belum," ujarnya di kawasan Jakarta Selatan, Senin (20/8/2018).
Namun dikatakan Sandi, pembentukan satgas agama dalam tim kampanye Prabowo dan dirinya merupakan upaya untuk menampung masukan para pemuka agama, baik itu ulama, kiai, bahkan pendeta.
"Karena kan kami ingin menampung semua elemen masyarakat," tambahnya.
Selain itu, Sandiaga juga mengatakan Pilpres 2019 nanti pihaknya ingin lebih menonjolkan gagasan.
"Menonjolkan harapan kita ekonomi yang lebih baik ke depan. Jadi saya akan fokus khususnya ini yang disuarakan masyarakat," tambahnya.
Seperti diketahui, Ketua Tim Pemenangan Pilpres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Djoko Santoso menyebut akan ada satuan tugas (Satgas) agama dalam struktur tim pemenangan.
Hal itu disampaikannya usai memimpin rapat tim pemenangan di Kantor DPP Partai Gerindra, Ragunan, Jakarta Selatan.
"Nanti akan ada Satgas Agama, pasti ulama-ulama akan masuk,” ungkapnya.
Djoko Santoso juga menjelaskan bahwa pembicaraan tim pemenangan masih terus berlangsung dan ia belum berani mengumumkan siapa saja nama yang masuk.
"Tugas kami menghaluskan struktur lalu diusulkan ke Pak Prabowo Subianto (Ketua Umum Gerindra), Pak Susilo Bambang Yudhoyono (Ketua Umum Demokrat), Pak Sohibul Iman (Ketum PKS), dan Pak Zulkifli Hasan (Ketum PKS),” katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.