Djoko Santoso Sebut Peluang Gatot Nurmantyo Gabung ke Kubu Prabowo Sangat Kecil
Anggota Dewan Syuro PKS Jazuli Juwaini mengatakan bahwa sejumlah nama kini sedang dibahas menjadi calon ketua tim pemenangan Prabowo-Sandiaga.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Syuro PKS Jazuli Juwaini mengatakan bahwa sejumlah nama kini sedang dibahas menjadi calon ketua tim pemenangan Prabowo-Sandiaga.
Mereka yakni Jenderal Purnawirawan TNI Djoko Santoso, Jenderal Purnawirawan TNI Gatot Nurmantyo, dan ketua Kogasma Pemenangan Pemilu Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ( AHY) .
Baca: Bukan Kevin Sanjaya, Maria Selena Malah Lengket dengan Atlet China
Menanggapi hal tersebut Anggota Dewan Pembina Gerindra, Djoko Santoso menilai kemungkinan Gatot menjadi Ketua Tim pemenangan ataupun masuk dalam stuktur timses Prabowo-Sandiaga sangatlah kecil. Karena menurutnya pendukung Gatot telah mendeklarasikan dukungan kepada poros Jokowi-Ma'ruf.
"Ya nanti kita lihatlah, wong dia dideklarasikan dukung pak Jokowi, ya engga etis," kata Djoko di acara Ulang tahun PAN di Kawasan DPP PAN, Kawasan Senopati, Jakarta Selatan, (23/8/2018).
Djoko tidak mau menjawab ketika ditanya pintu bergabungnya Gatot ke Prabowo tertutup. Ia hanya mengatakan bahwa dalam sistem demokrasi keberpihakan politik merupakan pilihan.
"Bukan masalah tertutup tapi demokrasi itu pilihan," pungkasnya.
Sebelumnya Presidium Gatot Nurmantyo untuk Rakyat (GNR) menyatakan mendukung pasangan calon presiden Joko Widodo dan calon wakil presiden KH Ma'ruf Amin dalam Pilpres 2019.
Ketua Presidium GNR Dondi Rivaldi mengatakan, keputusan tersebut diambil setelah mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo tidak maju sebagai calon di Pilpres 2019.
"Kami nyatakan, mendukung, memperjuangkan, dan memenangkan Bapak Jokowi dan Bapak KH Ma'ruf Amin sebagai presiden dan wapres RI periode 2019-2024, dengan cara adil, beradab dan bermartabat," ujar Ketua Presidium GNR Dondi Rivaldi di Jakarta, Kamis (23/8/2018).