Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelemahan Rupiah Bisa Jadi 'Senjata Andalan' untuk Pasangan Prabowo-Sandiaga

"Kubu Prabowo-Sandi harus memperlihatkan ini (nilai tukar rupiah yang kian melemah) kesalahan pemerintah," ujar Ardian.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Pelemahan Rupiah Bisa Jadi 'Senjata Andalan' untuk Pasangan Prabowo-Sandiaga
Warta Kota/henry lopulalan
TES KESEHATAN-Bakal calon presiden dan wakil presiden Pilpres 2019 Prabowo Subianto (kiri) dan Sandiaga Uno melambaikan tangan usai pemeriksaan awal tes kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jl. Abdul Rahman Saleh No. 24, RT.6/RW.1, Senen, RT.6/RW.1, Senen, Jakarta Pusat, Senin (13/8). KPU menyelenggarakan tes kesehatan bagi para kandidat capres dan cawapres Pilpres 2019. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, menilai meningkatnya nilai tukar dolar AS terhadap rupiah dapat dimanfaatkan oleh kubu Prabowo-Sandiaga untuk menggerus elektabilitas Jokowi-Maruf Amin.

"Kubu Prabowo-Sandi harus memperlihatkan ini (nilai tukar rupiah yang kian melemah) kesalahan pemerintah," ujar Ardian di kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (5/9/2018).

Sedangkan kubu Jokowi-Ma'ruf, menurut Ardian, harus mampu mengklarifikasi bahwa nilai tukar rupiah yang kian merosot bukanlah kesalahan pemerintah.

"Kubu Jokowi-Ma'ruf harus klarifikasi ini bukan kesalahan pemerintah. Tapi karena keadaan di luar wewenang pemerintah," tutur Ardian.

Baca: Setelah Intervensi BI, Rupiah Ditutup Melemah

Namun menurut Ardian, pada akhirnya masyarakat yang akan menentukan dukungan.

Argumentasi masing-masing calon bakal menjasi penentu arah dukungan masyarakat.

"Ini masyarakat yang menentukan. Mana kira-kira dari dua argumen itu, apakah kesalahan pemerintah atau faktor eksternal. Jadi kuat-kuatan argumentasi yang lebih dianggap mendekati kebenaran yang bisa mengubah dukungan," jelas Ardian.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas