Bertemu Istri Sesepuh Ponpes Krapyak , Kiai Ma'ruf Amin Bahas Ekonomi Syariah
Nyai Ida merupakan istri sesepuh Pondok Pesantren Krapyak, Almarhum KH Zainal Abidin Munawir.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Usai mengunjungi sahabatnya KH Attabik Ali Maksum, Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin mengunjungi kediaman Nyai Ida Zainal Abidin, Minggu (14/10/2018).
Nyai Ida merupakan istri sesepuh Pondok Pesantren Krapyak, Almarhum KH Zainal Abidin Munawir.
Sholawat nabi dan suara rebana juga terdengar saat Kiai Ma'ruf beserta rombongan memasuki rumah Nyai Ida di halaman Pondok Pesantren Krapyak, Bantul, Yogyakarta.
Pertemuan Ma'ruf dan Nyai Ida berlangsung di halaman ruang tamu. Pertemuan berlangsung cair dan penuh kesederhanaan.
Usai pertemuan, Kiai Ma'ruf mengatakan, pertemuan dengan Nyai Ida membahas sejumlah isu termasuk masalah ekonomi syariah.
"Bu Ida ini kebetulan juga banyak berhubungan dengan saya dalam aspek pengembangan ekonomi syariah terutama bank syariah," kata Ma'ruf Amin.
Baca: Pemicu Mobil Bekas Tetap Digemari Masyarakat
Ma'ruf juga bernostalgia saat menceritakan kebersamaan dengan suami Nyai Ida, Almarhum KH Zainal Abidin Munawir dalam sebuah perkumpulan.
"kita sering melakukan (perbincangan). Dan beliau, suaminya, Kiai Zainal Abidin seorang ulama yg kuga sering bersama dengan saya di halaqah-halaqah," kata Ma'ruf Amin.
Dalam kesempatan itu, Ma'ruf juga berdoa bagi para santri agar terus berlajar dan menjadi santri yang alim.
Usai bertemu Nyai Ida, Ma'ruf melanjutkan bertemu dengan pengasuh Ponpes Krapyak, KH Najib Abdul Qodir.
Diketahui, Ma'ruf akan melakukan silahturahmi ke sejumlah tokoh di Yogyakarta.
Diantaranya adalah dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X, sejumlah tokoh Nahdatul Ulama (NU), warga pesantren, hingga relawan pendukungnya di Yogyakarta. Selain itu juga dengan YouTubers dan tokoh senior Muhammadiyah, Buya Syafii Maarif.
"Insya Allah, saya hendak bersilaturahmi sekaligus memenuhi undangan masyarakat di Yogyakarta," tutur Kiai Ma'ruf.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.