Pangamat: Kaum Milenial Suka Pemimpin Tegas, Usia Lebih Tua Suka Pemimpin Taat Beragama
"Ini kelihatannya ke sana kecenderungannya bahwa senang dengan sosok yang tegas," ucap Siti Zuhro
Penulis: Yanuar Nurcholis Majid
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Nurcholis Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik dari LIPI, Siti Zuhro menilai perilaku pemilih di Pilpres 2019 dalam memilih capres-cawapres itu bervariatif.
Siti Zuhro menggaris bawahi ada perilaku pemilih yang idealis, di mana pemilih ini mengharapkan sosok pasangan calon yang mempuni dan berintigritas.
Baca: Moeldoko: Masalah HAM Semuanya Pasti akan Diselesaikan
"Tapi ada juga pemilih yang tidak seperti itu, jadi dengan variasi tadi itu ada pertimbangan-pertimbangan lebih dijadikan prasyarat bagi pemilih itu sendiri," ujar Siti Zuhro, dikawasan Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (21/10/2018).
Selain itu Siti Zuhro mencatat, kaum milenial lebih menyukai atau milih calon kandidat presiden yang tegas.
"Ini kelihatannya ke sana kecenderungannya bahwa senang dengan sosok yang tegas," ucap Siti Zuhro.
Baca: Puncak Perayaan HUT ke-54 Golkar Tak Dihadiri Parpol Koalisi Prabowo-Sandi
Sementara pemilih dengan usia yang lebih tau cenderung milih kandidat yang taat beragama.
"Saya enggak tau betul apakah benar seperti itu, tapi ini menunjukan betapa bervariasinya beragamanya apa perilaku pemilih kepada calon-calon itu sendiri," ucap Siti Zuhro.
