Klarifikasi Dahnil Anzar: Bukan Bung Hatta disamakan dengan Sandiaga
"Bukan Bung Hatta disamakan dengan Sandiaga," demikian Dahnil Simanjuntak menjelaskan ulang
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Koordinator Juru Bicara Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntak mengklarifikasi maksud pernyataannya yang mengundang protes keras cucu dari Bung Hatta.
Ketua umum pengurus pusat Pemuda Muhammadiyah ini menjelaskan, maksudnya bukan Bung Hatta yang disamakan dengan Calon Wakil Presiden nomor urut 02.
Baca: Cucu Bung Hatta Beberkan Perbedaan Kakeknya dengan Sandiaga Uno: Datuk Tidak Asbun
"Bukan Bung Hatta disamakan dengan Sandiaga," demikian Dahnil Simanjuntak menjelaskan ulang maksud dari pernyataan sebelumnya ketika diklarifikasi Tribunnews.com, Kamis (25/10/2018).
Namun kata Dahnil Simanjuntak, pihaknya ingin Sandi belajar dan mengambil nilai-nilai semangat ekonomi dan nasionalisme dari Bung Hatta.
"Sebagai Founding Father kita wajib meneruskan semangat tersebut, dan visi kembali merevitalisasi semangat ekonomi konstitusional yakni pasal 33 dan 34 UUD 45 adalah upaya meneguhkan kembali semangat para founding father kita," tegas Dahnil Simanjuntak.
Sebelumnya, cucu Bung Hatta, Gustika Fardani Jusuf merasa berang ketika mengetahui bahwa sang kakek disamakan dengan sosok Sandiaga.
Bahkan, cucu Bung Hatta itu tampak melayangkan protes kepada pihak yang menyebut bahwa kakeknya itu adalah sosok yang mirip seperti Sandiaga.
Sosok yang mendapatkan protes dari cucu Bung Hatta itu adalah Dahnil Anzar, Koordinator Juru Bicara Tim Pemenangan Prabowo-Sandiaga.
Beberapa waktu lalu, Dahnil Anzar memang sempat membuat pernyataan tentang alasan mengapa ia mendukung Prabowo-Sandiaga.
Dilansir dari laman Twitter Faldo Maldini, Dahnil Anzar menyebut bahwa ia menemukan sosok baru untuk kemajuan Indonesia di dalam diri Prabowo-Sandiaga.
Tak hanya itu, ia juga mengatakan melihat sosok Bung Karno dalam diri Prabowo dan Bung Hatta dalam diri Sandiaga.
"Kalau bagi saya, nih mereka (Prabowo-Sandi) seperti bagian baru dari model Bung Karno dan Bung Hatta. Pak Prabowo itu seperti kombinasi Bung Karno dan Jendral Soedirman. Sedangkan Sandi itu adalah bagian baru dari Bung Hatta," ujar Dahnil Anzar.
Seolah tahu dengan pernyataan tersebut, cucu Bung Hatta, Gustika Fardani Jusuf pun nyatanya tak terima.
Melalui laman Twitternya, Gustika Fardani Jusuf melayangkan protes kepada Dahnil Anzar.
Cucu Bung Hatta itu meminta kepada Dahnil Anzar untuk tidak membawa-bawa nama kakeknya.
Baca: Lahirnya Sumpah Pemuda Pada 28 Oktober Tak Lepas dari Ketiga Tempat Bersejarah Ini
Sebab menurut Gustika Fardani Jusuf, Dahnil Anzar sesungguhnya tidak kenal dengan sosok Bung Hatta.
"tidak kenal dengan Bung Hatta tidak usah mengibaratkan sebagai Bung Hatta," ujar Gustika Fardani Jusuf dalam akan @Gustika.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.