Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Respons Kubu Jokowi Sikapi Pernyataan Prabowo Soal Rendahnya Gaji Guru, Polisi, dan TNI

Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin membantah ucapan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto soal rendahnya gaji guru, TNI, dan Polisi

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Respons Kubu Jokowi Sikapi Pernyataan Prabowo Soal Rendahnya Gaji Guru, Polisi, dan TNI
Tribunnews.com/ Vincentius Jyestha
Abdul Kadir Karding 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional Joko Widodo- Ma'ruf Amin membantah ucapan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto soal rendahnya gaji guru, TNI, dan Polisi.

Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding mengatakan, gaji para aparatur sipil negara, Polisi, dan TNI semakin baik.

Menurut Karding, pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla berupaya mendorong peningkatan kesejahteraan melalui sejumlah program.

Baca: Bupati Pakpak Bharat Kenakan Celana Jeans dan Sneakers Saat Tiba di KPK

"Misalnya rumah dengan bantuan biaya perumahan murah, asuransi, dan kebijakan-kebijakan yang lain," ujar Karding saat dikonfirmasi Tribunnews, Minggu (18/11/2018).

Pendapatan ASN, Polisi, dan TNI disebut Karding terus meningkat sesuai dengan kemampuan dan keuangan negara.

Terutama dengan mengedepankan prinsip yang diusung Jokowi.

Baca: Ngaku Berat Tinggal di Malaysia Bersama Sang Suami, Laudya Cynthia Bella Bongkar Alasannya

Berita Rekomendasi

Yakni, membangun infrastruktur untuk kesejahteraan masyarakat.

Kemudian, menyiapkan sarana pendidikan, kesehatan, sistem jaminan sosial, dan sistem pengamanan sosial yang semakin baik, terutama agar ekonomi negara produktif.

"Semuanya adalah untuk kebutuhan kesejahteraan rakyat. Kita lihat dari data yang ada, bahwa pengangguran semakin berkurang, kemiskinan semakin berkurang, kemudian tingkat kepuasan hidup masyarakat semakin baik," ucap Karding.

Sebelumnya, Prabowo Subianto menyoroti rendahnya gaji guru, TNI dan Polri. Hal itu ia ungkapkan dalam pidatonya saat menghadiri deklarasi relawan Roemah Djoeang Garut untuk Prabowo-Sandi, di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (17/11/2018).

Baca: Syahrini Dikabarkan Dekat dengan Reino Barack, Luna Maya: Kejelekan Aku Selalu Berpikir Positif

"Itu saudara-saudara kita yang bertugas sebagai keamanan sebagai polisi sebetulnya hatinya sayang sama Prabowo, karena apa yang saya omongin itu bener. Gaji mereka kecil, kita tahu bahwa gaji guru, polisi dan tentara itu kecil, karena itu saya akan perjuangkan kesejahteraan mereka, kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia," ujar Prabowo seperti dikutip dari siaran pers tim media Prabowo-Sandiaga, Sabtu (17/11/2018).

Menurut Prabowo, rendahnya gaji guru, TNI dan Polri disebabkan kekayaan alam bangsa Indonesia tidak dikelola dengan baik. Bahkan, kata Prabowo, sebagian besar kekayaan alam bangsa Indonesia dicuri dan dibawa keluar negeri demi sekelompok kepentingan saja.

"Lalu kenapa gaji guru, polisi, TNI, Jaksa dan hakim itu kecil? Karena uang kita dicuri, kekayaan kita diambil, dirampas, ditaruh di luar negeri dan tidak berada di dalam negeri," kata Prabowo.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas