Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ma'ruf Amin: Tidak Ada Larangan Ucapkan Natal dari MUI

Calon wakil presiden 01 Ma'ruf Amin mengatakan tak ada larangan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mengucapkan selamat natal.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Ma'ruf Amin: Tidak Ada Larangan Ucapkan Natal dari MUI
Tribunnews.com/ Dennis Destryawan
Calon wakil presiden 01 Maruf Amin di Rumah Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (26/12/2018). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil presiden 01 Ma'ruf Amin mengatakan tak ada larangan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mengucapkan selamat natal.

Ma'ruf menerangkan hal tersebut, saat menjawab pertanyaan awak media soal videonya yang viral di media sosial saat mengucapkan selamat Natal.

Menurut Ma'ruf yang merupakan Ketua MUI ini, tak ada larangan dari MUI untuk mengucapkan selamat natal.

Baca: Nisan Sempat Hilang, Keluarga Bani Seventeen Beri Klarifikasi dan Ungkap Keinginan Mendiang

"Kalau mengucapkan natal itu kan memang tidak ada larangan MUI," ujar Ma'ruf di Rumah Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/12/2018).

Ma'ruf mengatakan tak ada larangan mengucapkan selamat natal.

Ia pun menilik dari jejak para syaikh Al-Azhar yang toleran dan moderat.

Baca: Pihak Kalteng Putra Sebut Tak Punya Masalah Finansial soal Pemboyongan Pemain Jebolan Liga Inggris

Berita Rekomendasi

Ma'ruf mencontohkan beberapa yang memperbolehkan mengucapkan selamat Natal, yakni Sheikh Ali Jumuah (Ali Gomaa).

Sheikh Ali Jumuah merupakan mantan grand mufti Mesir (2003-2013), profesor hukum Islam di Universitas al-Azhar, Mesir, serta anggota Dewan Fatwa Mesir dan International Islamic Fiqh Academy.

Baca: Prakiraan Cuaca DKI Jakarta Sabtu 29 Desember 2018, Jakarta Selatan dan Timur Berawan

Kemudian, ucap Ma'ruf, ada Shaikh Yusuf Qardawi, seorang ulama kharismatik berpengaruh dan penulis produktif yang kini menetap di Qatar dan beberapa ulama besar lainnya.

"Ulama-ulama besar itu semua memperbolehkan, jadi enggak ada masalah, boleh tidak boleh mengucapkan, enggak masalah," tutur Ma'ruf.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas