Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jusuf Kalla Sebut Alasan Kritik Kebijakan Jokowi Demi Kebaikan

"Untuk kebaikan, saya bicara apa yang menurut pikiran saya itu benar. Ya, saya itu kalau menganggap sesuatu tidak sesuai saya ngomong," kata JK

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Jusuf Kalla Sebut Alasan Kritik Kebijakan Jokowi Demi Kebaikan
Tribunnews.com/ Rina Ayu
Wakil Presiden Jusuf Kalla yang ditemui di kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (19/2/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dianggap sering mengkritisi kebijakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan hal itu untuk kebaikan pembangunan ke depan.

"Untuk kebaikan, saya bicara apa yang menurut pikiran saya itu benar. Ya, saya itu kalau menganggap sesuatu tidak sesuai saya ngomong. Tapi tetap dalam konteksnya," ujar Jusuf Kalla yang ditemui kantornya, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (19/2/2019).

Baca: LRT Palembang Dianggap Sepi, Moeldoko: Harus Ada Semangat Pimpinan Daerah

Pendapat Jusuf Kalla yang dinilai berseberangan dengan kebijakan Jokowi itu di antaranya terkait LRT, Trans Sulawesi, serta Ahok yang ditolak masuk TKN Jokowi - Maruf Amin.

Saat mengkritisi LRT, Jusuf Kalla mengatakan kritiknya itu disampaikan di pertemuan yang tepat yaitu, saat temu konsultan se-Indonesia.

Jusuf Kalla tak ingin ke depan ada investasi yang terlalu mahal namun lamban mengembalikan modal.

"Tapi dalam konteksnya perhatikan. waktu saya bicara tentang LRT itu di muka para konsultan.  Jadi saya sampaikan, anda semua konsultan, harus berpikir jernih, jangan membiarkan terjadinya over investment yang tidak seharusnya," ujar Jusuf Kalla.

Berita Rekomendasi

Sementara, untuk pembangunan Trans Sulawesi, Jusuf Kalla menilai belum ada manfaat nyata yang dirasakan masyarakat terkait pembangunan itu.

Baca: TKN Jokowi Adukan Media yang Bikin Isu Ahok akan Gantikan Maruf Amin ke Dewan Pers

Jusuf Kalla yang juga didapuk sebagai Ketua TKN Jokowi - Maruf Amin ini tak mengkhawatirkan kritikan-kritikannya dapat menurunkan elektablitas Jokowi.

"Tidak. Justru mungkin akan naik, berarti pemerintah memperhatikan harus efisien. Justru kalau pemerintah boros bisa turun elektabilitasnya pemerintah. Dalam hal ini Pak Jokowi. Tapi karena kita akan merubah menjadi efisien akan bisa naik. Jangan lupa itu," kata Jusuf Kalla.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas