Fadli Zon Harap Jokowi Beri Klarifikasi Terkait Pernyataan Sudirman Said
Menurutnya, informasi pertemuan tersebut membuat publik bertanya-tanya apakah proses akuisisi tersebut membuat Indonesia untung atau sebaliknya
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
![Fadli Zon Harap Jokowi Beri Klarifikasi Terkait Pernyataan Sudirman Said](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/fadli-zon-di-hotel-sultan.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon menilai pernyataan mantan Menteri ESDM Sudirman Said yang menyebut adanya 'pertemuan rahasia' Jokowi dengan bos besar Freeport McMoran Inc, James R Moffett bisa menjadi pintu masuk untuk mempertanyakan akuisisi saham Freepot oleh Indonesia melalui PT Inalum.
Menurutnya, informasi pertemuan tersebut membuat publik bertanya-tanya apakah proses akuisisi tersebut membuat Indonesia untung atau sebaliknya.
Baca: TKN Sebut Sudirman Said Berbohong soal Pertemuan Rahasia Jokowi - Freeport
Karena menurut Fadli Zon, bila pemerintah sabar, tidak perlu mengeluarkan dana sebesar US$ 3,85 miliar atau Rp 55,8 triliun untuk menguasai 51,2 persen saham Freeport.
"Jangan sampai klaim - klaim belakangan ini, sebenarnya dirugikan. Kita ingin mengetahui latar belakangnya. Ini menjadi informasi penting dari pak Sudirman Said. Apakah benar - benar dari akusisi freeport, kita untung atau sebaliknya. Padahal kalau sabar, kita bisa kuasai tanpa keluar uang," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Kamis, (21/2/2019).
Oleh karena itu, Fadli Zon meminta Presiden Jokowi mengklarifikasi sejelas-jelasnya, tudingan mantan menteri ESDM Sudirman Said mengenai adanya 'pertemuan rahasia' itu.
Sehingga menurutnya, masyarakat dapat menilai pernyataan siapakah yang jujur.
"Ya menurut saya perlu ada klarifikasi ya. Mana yang benar gitu apakah pak Sudirman Said yang berkata benar atau pak Jokowi yang sudah klarifikasi bahwa pertemuan itu tidak ada. Nanti kan mungkin salah satu ada yang tidak akurat," kata Fadli.
Jangan sampai, menurut Fadli Zon, akusisi Freeport yang selama digembar-gemborkan pemerintah ternyata merugikan bangsa Indonesia.
Karena sebelum akuisisi, ada latar belakang perjalanan negosiasi dengan pihak Freeport yang tidak terendus.
Baca: Sudirman Said Ungkap Pertemuan Rahasia Jokowi-Freeport, PDIP: Silakan Kalau Ada Bukti
Fadli mengaku lebih percaya apa yang diungkapkan SudirmanSaid ketimbang klarifikasi singkat dari Jokowi.Karena menurutnya Sudirman saat itu merupakan menteri ESDM yang tahu betul perpanjangan kontrak freeport.
"Walaupun saya lebih percaya kepada pak Sudirman Said ya. Karena pak Sudirman said kan yg waktu itu menjadi menteri ESDM saya kira tahu persoalan yang lebih teknis," pungkasnya.