Wakil Walikota Jakarta Selatan Tegaskan Akan Jaga Netralitas dalam Pemilu 2019
Wakil Walikota Jakarta Selatan Isnawa Adji menegaskan dirinya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) akan menjaga netralitas dalam Pemilu 2019.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Walikota Jakarta Selatan Isnawa Adji menegaskan dirinya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) akan menjalankan perintah yang digariskan Gubernur DKI Anies Baswedan untuk menjaga netralitas di tengah pelaksanaan pesta demokrasi.
"Itu (kampanye) nggak boleh. ASN terikat aturan. Pernah digariskan oleh Pak Gubernur Anies bahwa ASN itu tidak boleh (ikut kampanye)," kata Isnawa usai dilantik sebagai Wakil Walikota Jakarta Selatan yang baru, di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (25/2/2019).
Dia menjelaskan ASN memang memiliki hak memilih, namun mereka dilarang berpihak atau menuangkan aspirasi pilihannya di muka umum.
Baca: Tak Ada Batasan Umur, Masyarakat Umum Bisa Menjajal Naik MRT Jakarta Mulai 12 Maret
Sebab sikap netralitas ASN diatur dalam Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Pemerintah Daerah.
"Secara pribadi punya hak suara nanti pemilu. Tetapi, sudah ada aturan berkaitan netralitas aparatur ya kita harus mengikuti aturan. Kita sudah ada ketentuannya", kata dia.
Sebelumnya diketahui, marak terjadi kepala daerah yang mendeklarasikan diri mendukung salah satu pasangan calon presiden dalam Pemilu 2019.
Baca: Tim Jokowi: Pak Prabowo Kembalikan Lahannya, Kan Omongannya Saat Debat Begitu, Konsisten Dong
Salah satunya, soal kasus deklarasi yang dilakukan belasan camat di Makassar karena mendukung salah satu paslon.
Bawaslu memeriksa 15 camat di Kota Makassar karena dugaan dukungan deklarasi tersebut.
Untuk itu, Bawaslu RI mengingatkan bagi para ASN, TNI dan Polri untuk menjaga sikap netralnya dalam pelaksanaam Pemilu 2019.
Baca: KPK Buka Peluang Datangi DPR untuk Dorong Pelaporan LHKPN Anggota Dewan
Sebab mereka dituntut menjadi bagian yang tidak terkontaminasi oleh perhelatan pesta demokrasi.
"Bawaslu berharap netralitas TNI, Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Pemilu Serentak 2019 nanti dapat diwujudkan bersama dalam rangka mensukseskan pelaksanaan Pemilu yang jujur, adil dan berintegritas," kata Ketua Bawaslu RI Abhan.