Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Respons BPN Sikapi Pernyataan Ma'ruf Amin Soal Hoaks di Jawa Barat Paling Kuat

Desy Ratnasari angkat bicara soal pernyataan Cawapres Ma'ruf Amien yang menyebut penyebaran kabar bohong paling kuat di Jawa Barat.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Respons BPN Sikapi Pernyataan Ma'ruf Amin Soal Hoaks di Jawa Barat Paling Kuat
Muhammad Zulfikar/Tribunnews.com
Desy Ratnasari 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Desy Ratnasari angkat bicara soal pernyataan Cawapres Ma'ruf Amien yang menyebut penyebaran kabar bohong paling kuat di Jawa Barat.

Menurut Desy dalam membuat kesimpulan sebaiknya introspeksi terlebih dahulu.

"Saya begini, hidup itu selalu berpikir kalau kita menunjuk orang lain 'Oh ini hoaksnya banyak banget' kita menyebarkan hoaks sendiri nggak?" kata Desy di Posko Pemenangan Media Center Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa, (26/2/2019).

Baca: Sandra Saputra Bunuh Anissa Karena Sang Pacar Punya Cowok Lain

Sebaiknya menurut Desy sekarang ini semua pihak bahu membahu dalam menangkal hoaks.

Memberikan penyuluhan kepada masyarakat mana informasi yang faktual dan mana yang palsu.

"Akan lebih baik kalau kita mari rapihkan dan bersihkan hoaks di seluruh Indonesia," katanya.

Berita Rekomendasi

Menurut politikus PAN itu, maraknya hoaks memang menjadi fenomena di Indonesia.

Baca: Ikuti Pertukaran Mahasiswa, Mahasiswi UMM Malang Penyandang IPK Terbaik Meninggal Dunia di Spanyol

Meskipun sudah ada aturan yang melarang, kenyataannya banyak masyarakat yang tetap melakukannya.

Karena itu menurut Desy, dalam menangkal hoaks sebaiknya dimulai dari diri sendiri.

"Aturannya juga sudah ada dan banyak yang sudah dihukum menjadi terdakwa dan pidana. Terus ini masih ada? Artinya orang-orang tidak mau menjalani aturan. Saya sendiri belum menyadari bagaimana untuk bersikap dan jujur kepada diri saya sendiri. Sudahkah saya menjalani aturan itu?" katanya.

Desy sendiri mengaku pernah mendapatkan pertanyaan dari sejumlah warga saat berkunjung ke Dapil.

Ia selalu mengklarifikasi informasi yang ditanyakan kepadanya, tanpa menjelek-jelekan pihak lain.

Baca: Momen Gisella Anastasia Jawab Pilih Pengusaha Dibanding Artis, Nia Ramadhani Tertawa & Mainkan Mata

"Misalnya, saya mau omongin bahwa PKH itu awalnya bukan pak Jokowi tapi pak SBY dari tahun 2007 misalnya. Kalau ibu dibilangin ini yang ngasih duitnya pak Jokowi. 'Bu, bukan. Ini tuh APBN, ibu tau gak APBN apa? Dijelaskan'. Kan itu kebenaran dan realita, tanpa menjatuhkan harkat dan martabat pak Jokowi sbg presiden. Tapi kita menyampaikan kebenaran data dan fakta. Menurut saya itu lebih bertanggung jawab," katanya.

Sebelumnya, calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin menyebut Jawa Barat adalah wilayah yang paling kuat dalam menyebarkan kabar bohong atau hoaks.

Hal tersebut disampaikan Ma'ruf Amin saat menghadiri acara pengukuhan Relawan Indonesia Maju Institut Lembang Sembilan di Jakarta, Minggu (24/2/2019).

"Jabar ini paling kuat hoaks-nya, tapi saya percaya Relawan Indonesia Maju IL9 akan mampu mengatasi dan mengkonversi modal yang kita miliki," kata Ma'ruf Amin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas