TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Relawan Pemenangan Jokowi - Maruf Amin, Posraya Indonesia bersama warga di Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur menggagas gerakan Kampung Jokowi dengan kampanye positif tanpa hoaks.

Ketua DPD Posraya Indonesia, Doni Hermawan mengatakan, keberpihakan warga kepada pasangan Jokowi - Maruf Amin merupakan gerakan sukarela masyarakat Jakarta yang menurutnya telah terbukti bekerja untuk rakyat.

Baca: Dukung Jokowi-Maruf, Milenial Muslim Bersatu Tangkal Serangan Hoaks

"Jokowi selalu ingin memberikan yang terbaik bagi masyarakat, karena beliau sejatinya merupakan masyarakat biasa. Tentunya lebih paham permasalahan dan mempunyai solusi yang sangat baik terhadap permasalahan-permasalahan di bawah," ujar Doni dalam keterangan persnya, Rabu (27/2/2019).

Seorang warga Gang Haji Buang, RW 05, Lubang Buaya bernama Tri Gaman mengungkapkan keterlibatannya dalam gerakan ini karena melihat progam-program di Pemerintahan Jokowi menunjukkan keberpihakan kepada masyarakat, seperti  halnya dalam program sertifikat tanah, KIS, KIP dan PKH yang sangat dirasakan oleh warga.

"Kami terbantu dengan adanya program pemerintah Jokowi yang pro rakyat. Sertifkat tanah yang saya dapat merupakan bukti nyata. Untuk itu warga kami sangat mendukung Kampung Jokowi ini sekaligus menyebarkan kampanye positif tanpa hoaks, terlebih menjelek-jelekkan paslon capres cawapres," kata Tri.

Tangkal Kampanye Negatif

Menyikapi maraknya kampanye negatif terhadap Jokowi - Maruf Amin, Posraya Indonesia bersama warga dalam Kampung Jokowi berkomitmen untuk saling menjaga dan menyampaikan hasil kerja serta gebrakan yang visioner untuk periode mendatang lebih elok dibanding menjelekkan.

"Jokowi sangat penyabar ditengah gempuran kampanye negatif dan hoaks yang merjalela. Masyarakat kini sudah cerdas memilah, warga Kampung Jokowi siap membendung hal tersebut dan berupaya menciptakan kampanye yang cerdas, tentunya dengan mengedepankan gagasan dan ide," kata Dian Sumarwan atau sapaannya Aan, Sekjen Posraya Indonesia.

Aan mengatakan, pihaknya prihatin dengan pola-pola kampanye negatif yang terjadi.

Seharusnya, kata Aan, masyarakat dibawa untuk cerdas dan rasional, bukan diseret opini yang membuat gelisah seakan-akan memilih paslon 01 itu salah.

Baca: Respons BPN Sikapi Pernyataan Maruf Amin Soal Hoaks di Jawa Barat Paling Kuat

"Harusnya fair, sebutkan saja program unggulan masing-masing, kompetisi ini harus dibawa cerdas dengan ide-ide memajukan bangsa tentunya," tambahnya.

Ke depan, kata Aan, gerakan Kampung Jokowi akan lebih masif, khususnya di Jakarta.