Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tukang Becak Pendukung Jokowi di Solo Ini Malam Tidur di Becak, Pulang Kampung Seminggu Sekali

Sebagai perantau di Solo, Pardji tidak setiap hari pulang ke kampung halaman untuk menyerahkan segepok uang hasil keringatnya.

Editor: Hanang Yuwono
zoom-in Tukang Becak Pendukung Jokowi di Solo Ini Malam Tidur di Becak, Pulang Kampung Seminggu Sekali
TRIBUNSOLO.COM/ASEP ABDULLAH ROWI
Seorang tukang becak saat disela-sela Deklarasi Gerakan Pengemudi Becak mendukung Jokowi-Ma'ruf di Joglo Sriwedari, Jalan Slamet Riyadi, Solo, Rabu (27/2/2019). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Asep Abdullah Rowi

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Sudah 36 tahun, Pardjio, mengayuh becak di jalanan Solo.

Bapak 9 anak yang berdomisili asli di Kabupaten Sragen itu, sejak 1975 mengadu nasib di Kota Bengawan, sebutan Solo.

 Meskipun ada sebagian yang menganggap pekerjaannya berat, tetapi tidak bagi Pardji, sapaan akrabnya.

"Berat katanya tidur di becak, sulit gerak, kakinya harus menekuk," kata dia semringah menghadiri Deklarasi Gerakan Pengemudi Becak mendukung Jokowi-Ma'ruf di Joglo Sriwedari, Jalan Slamet Riyadi, Solo, Rabu (27/2/2019).

"Tetapi bagi saya tidak, enggak ada dukanya kok," tuturnya.

Ya, becak tuanya dianggap sebagai berkah dari Tuhan, sehingga tidak hanya sebuah barang.

Berita Rekomendasi

"Kalau tidak ada becak, mungkin saya tidak bisa menghidupi 9 anak saya," tuturnya.

"Alhamdulillah, meskipun maksimal anak-anak lulus SMA," ujar dia.

Sebagai perantau di Solo, Pardji tidak setiap hari pulang ke kampung halaman untuk menyerahkan segepok uang hasil keringatnya.

Baca halaman selanjutnya >>>>

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas