Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

LSI Denny JA Sebut Pertarungan Sudah Selesai, Jokowi-Ma’ruf Terus Unggul di Atas 20%

Sebab, selisih capres 01 dan capres 02 masih terpaut jauh, sementara pemungutan suara tinggal sebulan.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in LSI Denny JA Sebut Pertarungan Sudah Selesai, Jokowi-Ma’ruf Terus Unggul di Atas 20%
instagram.com/jokowi
Iriana Widodo curi perhatian saat dampingi sang suami debat pilpres kedua. 

Ia menganggap, lembaga survei yang ada saat ini sudah terpetakan arah dukungannya ke pasangan calon tertentu.

"Sama sekali kalau evaluasi kami enggak mendengar dari hasil survei yang diumumkan secara sepihak," kata Priyo Budi Santoso saat ditemui di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (30/1/2019).

"Harus saya sampaikan bahwa hasil semua lembaga survei sudah terpetakan, saya mohon maaf," sambungnya.

Ia tak terkejut dengan hasil survei yang dirilis LSI Denny JA. Namun, dirinya tetap menghargai hasil survei itu.

Priyo Budi Santoso mengaku telah menyampaikan ke timses Prabowo-Sandiaga hingga ke tingkatan terendah, agar tidak terpengaruh hasil survei seluruh lembaga.

Ia yakin, timses di seluruh tingkatan tidak akan terpengaruh meskipun hasil survei dilakukan secara terus- menerus.

"Sampai sehari diumumkan (hasil survei) 10 kali enggak apa-apa, silakan, kami tidak terpengaruh. Kita baca aja dengan senyuman," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Menurut Priyo Budi Santoso, BPN punya lembaga internal yang juga rutin melakukan survei.

Berdasar hasil survei internal BPN, pasca-debat pertama, terdapat peningkatan elektabilitas pasangan Prabowo-Sandi.

Peningkatan itu diklaim terjadi di sejumlah daerah di Indonesia, mengungguli pasangan Jokowi-Maruf Amin.

"Alhamdulillah kami unggul di Jabar, Banten, DKI dan DIY. Jateng kami masih di bawah sedikit, Jatim seimbang, itu posisi Jawa. Sumatera Insyaallah kami unggul kecuali Lampung dan zona lain," klaim Priyo Budi Santoso.

Fadli Zon, anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, menilai saat ini banyak hasil survei tidak akurat.

Fadli Zon juga menganggap pemberi dana lembaga survei tidak jelas dan banyak tidak diketahui publik.

"Survei-survei ini kan hanya indikator, dan saya sering kali mengatakan sekarang ini banyak sekali survei-survei itu sudah tidak akurat lagi," kata Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/1/2019).

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas