Dua Kepala Daerah di Aceh Selatan Nyatakan Dukungan ke Jokowi - Maruf Amin
"Semoga hari-H nanti, Pak Jokowi dan KH Maruf Amin menang terpilih untuk kedua kali," kata Amran di hadapan warganya
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
Sementara itu, Wali Kota Subulussalam Merah Sakti menyampaikan bahwa kepemimpinan Jokowi cukup memberikan pengaruh di wilayahnya.
Terutama dengan pembangunan jalan Fakfak Barat yang menghubungkan delapan wilayah.
"Jalan itu sejahtera, nikmat di bawah Pak Jokowi," kata Sakti.
Sakti juga mengingatkan kepada masyarakat bahwa muslim dengan umat beragama lain adalah saudara. Karena itu, antar umat agama tidak boleh saling menyakiti, apalagi menebar hoaks dan fitnah.
Sakti sendiri mengaku pernah mengizinkan pembangunan gereja di daerahnya. Menurutnya, izin itu adalah bukti warga Aceh menerima konsep bineka tunggal ika.
"Artinya Islam mengatakan, bagimu agamaku, bagimu agamamu," jelas Sakti.
Ia juga menyampaikan, Jokowi merupakan seorang teknokrat Islam karena telah memilih ulama, KH Ma'ruf sebagai pendampingnya.
Ia juga mengingatkan, keterpilihan Jokowi dua periode akan memuluskan pembangunan Indonesia yang sudah disusun.
"Kalau saja berganti pimpinan, program lama tentu akan mandek," jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Hasto menambahkan, Jokowi sangat mengerti kebutuhan rakyat Aceh, karena pernah berkarir selama tiga tahun di Kota Serambi Mekkah itu.
Karena itu, Hasto menilai Aceh merupakan rumah bagi Jokowi - Maruf Amin.
"Aceh bukan rumah kedua, tetapi rumah untuk Pak jokowi - Maruf Amin," jelas Hasto.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan ini mengingatkan bahwa mantan gubernur DKI Jakarta itu telah mengunjungi Aceh sebanyak lebih dari sepuluh kali selama menjabat sebagai presiden.
Jumlah kunjungan itu merupakan terbanyak di antara seluruh presiden.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.