Lepas Jabatan Ketum MUI, Ma'ruf Amin Jelaskan Alasan Maju Jadi Cawapres Jokowi
Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin menjelaskan alasannya maju sebagai calon wakil presiden (Cawapres) Jokowi.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin menjelaskan alasannya maju sebagai calon wakil presiden (Cawapres) Jokowi.
Kata dia untuk menjaga NKRI merupakan alasan tersebut.
"Justru kenapa saya mau jadi calon wakil presiden ini, karena saya ingin menjaga keutuhan NKRI," kata Ma'ruf kepada 20an tamu di Rumah Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/3/2019).
Sebetulnya, ucap Ma'ruf, posisi sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), sudah cukup nyaman dijalani.
"Sekarang ini, saya kayak sopir taksi ngejar setoran. Muter saja ke mana-mana seluruh Indonesia. Tapi, karena ada tanggung jawab, bahwa negara ini harus diselamatkan dari upaya-upaya yang ingin merusak," tutur Ma'ruf.
Baca: Maruf Amin: Kenapa HTI Itu Ditolak? Saya Bilang Bukan Ditolak, tapi Tertolak
Ma'ruf berujar Indonesia dibangun berdasarkan kesepakatan. Dengan ideologi Pancasila sebagai hasil kesepakatan pendiri bangsa.
"Ada titik temu, semua kelompok bisa terima. Andai kata itu tidak ditemukan, tidak ada NKRI. Tidak ada kesepakatan. Juga bagaimna kita bangun negara, mekanismenya seperti apa ya kita sepakati melalui UUD 45," imbuh Ma'ruf.