Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Di Depan Warga Serang, Ma'ruf Amin Terkenang Upayanya Merintis Haul Sultan Ageng Tirtayasa

Menurutnya, peringatan haul Sultan Ageng Tirtayasa dilakukan untuk menghidupkan kembali semangat Sultan Banten ke-6 itu.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Di Depan Warga Serang, Ma'ruf Amin Terkenang Upayanya Merintis Haul Sultan Ageng Tirtayasa
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
Cawapres nomor urut 01, KH Maruf Amin berziarah ke makam pahlawan nasional Sultan Ageng Tirtayasa di Serang, Banten, Kamis (14/3/2019) malam. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, SERANG - Cawapres nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin mengenang upayanya merintis peringatan haul Sultan Ageng Tirtayasa pada tahun 1993 silam, saat menghadiri haul ke-327 Sultan Ageng Tirtayasa di Serang, Banten, Kamis (14/3/2019) malam.

"Saya mengawali peringatan haul Sultan Tirtayasa itu pada tahun 1993. Waktu itu kondisi hujan, jadi hujan-hujanan," ucap Kiai Ma'ruf Amin mengingat kejadian saat itu.

Dia mengaku sudah hampir lupa bahwa dirinya turut merintis peringatan haul Sultan Ageng Tirtayasa.

Baca: Live Score Hasil Babak Pertama Dynamo Kiev vs Chelsea di Liga Eropa, The Blues Unggul 0-3

Menurutnya, peringatan haul Sultan Ageng Tirtayasa dilakukan untuk menghidupkan kembali semangat Sultan Banten ke-6 itu.

"Kita memang mau menghidupkan semangat Sultan Ageng Tirtayasa sebagai pahlawan nasional yang telah berjuang susah payah mengorbankan jiwa untuk membebaskan bangsa dari penjajah Belanda," tuturnya.

Dia menekankan peringatan haul dilakukan agar semangat perjuangan dan kepahlawanan Sultan Ageng Tirtayasa diwarisi oleh masyarakat Banten secara keseluruhan.

Berita Rekomendasi

Termasuk agar warga Banten tidak cengeng dan selalu bersemangat.

"Mati kita berjuang. Tapi sekarang beda medan perjuangannya. Dulu mengusir penjajah, sekarang bagaimana mengisi kemerdekaan dan menjaga NKRI agar tidak dirusak orang," jelasnya.

Dia mengatakan saat ini perjuangan masyarakat adalah mencari pemimpin yang layak, yang mempunyai tanggung jawab, yang bisa menjaga agama dan bisa membawa kemakmuran bagi bangsa Indonesia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas