Arsul Sani Tak Ambil Pusing Terkait Berbagai Hasil Survei
Diketahui, survei Litbang Kompas yang dilakukan 22 Februari-5 Maret 2019 menunjukkan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf sebesar 49,2 persen.
Editor: Malvyandie Haryadi
![Arsul Sani Tak Ambil Pusing Terkait Berbagai Hasil Survei](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/arsul-sani-nih7.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional ( TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Arsul Sani mengaku tak ambil pusing terkait berbagai hasil survei, termasuk survei terbaru Litbang Kompas.
Diketahui, survei Litbang Kompas yang dilakukan 22 Februari-5 Maret 2019 menunjukkan elektabilitas Jokowi-Ma'ruf sebesar 49,2 persen.
Sementara, elektabilitas Prabowo-Sandiaga sebesar 37,4 persen. Adapun sebanyak 13,4 persen responden masih menjawab rahasia.
"Yang paling penting di sisa waktu ini kami bisa terus berkonsolidasi melakukan kegiatan infanteri door to door dan knocking door, gitu ya," kata Arsul di DPP PPP, Jakarta, Rabu (20/3/2019).
Baca: Telusuri Potongan Tubuh Bayi, Polisi Periksa CCTV di Sekitar TPS Sampah Pejaten
Menurut Arsul, TKN akan fokus mengejar potensi "undecided voters" atau calon pemilih yang belum memutuskan.
"Tentunya ke tempat para pemilih terutama yang kita posisikan masih undecided voters atau pemilih yang belum memutuskan itu terus akan kita kerjakan," katanya.
Menurut Arsul disparitas angka dalam berbagai survei elektabilitas pada dasarnya merupakan hal yang wajar dan dinamis.
Sebab, kata dia, survei merupakan sebuah potret sesaat.
"Kan semua paham, survei itu adalah potret sesaat. Maka, kalau katakanlah selama ini ada disparitas perbedaan angka keunggulan, rata-rata (Jokowi-Ma'ruf) pada umumnya sekitar 50 persen kemudian turun, ya, itu tidak usah juga kita sikapi dengan berbantah-bantahan mana yang lebih valid," ujar dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Respons Survei Litbang Kompas, TKN Fokus Konsolidasi dan Kejar "Undecided Voters"