Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Forum Umat Islam (FUI) bakal kembali menggelar aksi di depan kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, pada Minggu (31/3).

Salah satu seruan dari aksi bertajuk Apel Siaga 313 ini meminta KPU sebagai lembaga penyelenggara Pemilu menjamin Pemilu 2019 berjalan bersih, jujur, adil dan tanpa kecurangan.

Ketua KPU RI Arief Budiman mempersilakan jika kelompok masyarakat yang ingin menyampaikan aspirasi mereka ke KPU RI.

Salah satu seruan FUI terkait tuntutan tanpa kecurangan ditanggapi Arief dengan santai. Sebab ia yakin KPU sudah menjalankan segala prosesnya dengan bersih dan transparan.

"Ya kan KPU sudah menjalankan dengan bersih. Emang kapan KPU curang?," kata Arief di KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis (28/3/2019).

Kemudian ia berlanjut dengan mencontohkan kesibukannya sehari-hari.

Baca: Jalankan Putusan MK, KPU Segera Ubah PKPU Soal Syarat Memilih

Katanya, setiap hari dia selalu sibuk dengan kerjaan dan jadwal kegiatan yang padat. Saking sibuknya, bahkan untuk berpikir curang pun dia tak ada waktu.

"Kamu lihat sendiri saya dari pagi nggak berhenti kerjanya. Ini nanti abis ini masih menyelesaikan banyak surat. Habis itu masih dilanjutkan rapat pleno," tutur dia.

Arief juga heran mengapa masih ada pihak yang menuduh KPU bersikap curang.

"Kok saya ini dituduh curang, mikir curang aja nggak sempet. Nggak ada waktu. Mikirnya itu kerja," kata Arief.

Meskipun begitu, Arief mengatakan pihak KPU tetap akan mengakomodasi aspirasi dari FUI untuk aksi Apel Siaga 313, Minggu besok.

Jika jajaran KPU tidak disibukkan dengan tugasnya masing-masing, mereka akan menerima audiensi perwakilan FUI.

"Kalau kita ada waktu menerima ya kita terima. Kalau kita nggak ada waktu menerima ya mohon maaf," pungkas dia.