Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyampaikan penanganan pemerintah yang lebih matang dalam menggatasi keamanan di Papua dibandingkan pemerintahan sebelumnya.

Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Jaleswari Pramodhawardani mengatakan, Presiden Jokowi sesungguhnya bukan hanya peduli pada kesejahteraan ekonomi, sosial, budaya, tapi juga keamanan Papua.

"Misalnya soal keamanan Nduga, beliau langsung responsif ke titik-titik tertentu. Ketika ada gelar pasukan di sana, itu bukan berarti seluruh Nduga dikuasai TNI itu enggak tapi kita harus meletakkan persoalan keamanan Papua secara hati-hati," ujar Jaleswari Pramodhawardani di Kantor Staf Kepresidenan, Jakarta, Jumat (29/3/2019).

Baca: Kedermawanan Pendiri Masjid Kubah Emas, dari Bagi-bagi Sembako Hingga Membelikan Baju Lebaran

Ia menjelaskan, pendekatan keamanan dalam persoalan di Nduga memang diperlukan, tetapi pendekatannya saat ini tidak seperti zaman orde baru.

Sekarang lebih terukur karena berdasarkan hasil kajian, analisis, dengan berbagai perspektif yang sudah dipertimbangkan.

"Ketika zaman orde baru, operasi militer bisa saja dilakukan tanpa kalkulasi matang, dan mengkalkulasi dampak yang akan diderita atau yang dirasakan masyarakat sipil yang akan terkena. Kita berhati-hati, karena kita tahu ini era keterbukaan dan enggak ada yang bisa disembunyikan dari apapun, selama ini," paparnya.

Baca: Intip Ekspresi Luna Maya Saat Nyanyikan Lagu Sang Penggoda yang Berkisah tentang Sosok Orang Ketiga

Menurutnya, Nduga memiliki penduduk 94 ribu yang tersebar di 32 distrik dan ini menggambarkan wilayahnya tidak kecil.

Sehingga, penanganannya harus dilakukan secara hati-hati dan jangan memakai perspektif Jawa.

"Datanglah ke Papua dan kita akan melihat keunikan geografis dia, itu memungkinkan perlakuan yang berbeda dengan yang lain," ucap Jaleswari Pramodhawardani .

Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar debat keempat Pemilihan Presiden 2019 di Hotel Shangri La, Jakarta, Sabtu (30/3/2019).

Baca: Cerita Duka Korban 10 Rumah Terbakar di Komo Luar Manado, Rukiyah tak Henti Menangis

Debat bakal mempertemukan kedua calon presiden, Joko Widodo dan Prabowo Subianto.

Tema yang diusung dalam debat keempat adalah ideologi, pemerintahan, keamanan, serta hubungan internasional.