Soal Isu Parpol Gabung Koalisi Jokowi-Ma'ruf, Peneliti Sebut PAN Lebih Berpotensi daripada Demokrat
Peneliti LIPI sebut Partai Amanat Nasional (PAN) lebih berpotensi daripada Partai Demokrat untuk bergabung ke koalisi Jokowi-Ma'ruf.
Penulis: Fitriana Andriyani
Editor: Fathul Amanah
Fransiskus Adhiyuda/Tribunnews.com
Peneliti LIPI Aisah Putri Budiarti saat diskusi 'No People No Power: Silahturahmi Politik Paska Pemilu' di D'Hotel, Guntur, Jakarta Selatan, Senin (29/4/2019).
Dia menegaskan bahwa pertemuan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Presiden Joko Widodo adalah pertemuan biasa.
Menurut dia, PAN masih konsisten berada di Koalisi Indonesia Adil dan Makmur.
"Tidak perlu berspekulasi lebih jauh terkait pertemuan ini. Kita tetap konsisten berada di koalisi Adil Makmur," kata Eddy dilansir Kompas.com.
Eddy mengatakan, kehadiran Zulkifli Hasan di Istana Negara sebagai Ketua MPR untuk menghadiri pelantikan Gubernur Maluku yang diusung oleh PAN.
"Gubernur Maluku yang dilantik juga teman pribadi Ketua Umum PAN. Pertemuan antara Ketua MPR dan Presiden adalah hal yang biasa, apalagi dalam sebuah acara resmi kenegaraan," ujarnya.
(Tribunnews.com/Fitriana Andriyani)
BERITA TERKAIT
