Prabowo-Sandi Unggul di Jeddah, Jokowi-Amin di Kuwait
asangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno unggul di sejumlah wilayah di luar negeri.
Editor: Hasanudin Aco
WNI yang terdaftar sebagai pemilih di Kuwait sebanyak 3.969.
Dari jumlah tersebut, yang menggunakan hak pilihnya berjumlah 2.510 pemilih.
Dari angka 2.150, sebanyak 39 suara dinyatakan tidak sah. Dengan demikian, jumlah surat suara sah sebanyak 2.111.
Sementara itu, di Dubai, Uni Emirat Arab, Jokowi-Ma'ruf unggul dengan perolehan suara 1.738; Prabowo-Sandi mendapat 1.147 suara. Jumlah total suara 2.915, tetapi sebanyak 30 suara dinyatakan tidak sah.
Sehingga, total jumlah suara sah 2.885. Komisioner KPU Wahyu Setiawan mengatakan, proses rekapitulasi suara Dubai berjalan lancar karena tidak ada kendala secara administrasi.
Proses rekapitulasi selesai hanya dalam waktu 22 menit.
"Rekapitulasi Dubai Alhamdulillah bisa lebih cepat karena secara administrasi memang tidak ada persoalan yang penting," kata Wahyu.
Pasangan Jokowi-Ma'ruf juga mengungguli Prabowo-Sandi di Seoul, Korea Selatan. Selisih perolehan suara di antara keduanya mencapai 4.797 suara.
"Perolehan pasangan calon 01, 7.094 dan perolehan pasangan calon 02, 2.297," kata Ketua Panitia Penyelenggara Luar Negeri (PPLN) Seoul, Huda Ulinuha, saat membacakan hasil rekapitulasi di Kantor KPU. Jumlah pemilih di wilayah ini mencapai 30.287.
Namun, pemilih yang menggunakan hak pilihnya hanya 7.187. Dari 7.187 suara masuk, 94 di antaranya dinyatakan tidak sah. Sehingga, jumlah suara sah sebanyak 7.093.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi-Ma'ruf Unggul di Kuwait, Dubai, hingga Seoul" DAN "Prabowo-Sandi Unggul di Jeddah dan Doha"
Penulis : Fitria Chusna Farisa