TKN: People Power Jangan Digunakan Melawan Konstitusi
Jika terjadi kecurangan segera laporkan ke pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) beserta alat bukti yang otentik.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-KH. Ma’ruf Amin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersabar dan menahan diri, sehingga terhindar dari hasutan pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang asal menuding pemilu curang.
Jika terjadi kecurangan segera laporkan ke pihak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) beserta alat bukti yang otentik.
“Kita sama-sama menjaga situasi tetap aman dan damai. Jika ada keberatan gunakan jalur laporan yang telah disediakan undang-undang. Semua ada aturan mainnya. People power jangan digunakan melawan konstitusi," ujar Wakil Direktur Saksi TKN Lukman Edy, di Jakarta, Rabu (8/5/2019).
Politisi PKB ini pun menyebut, kemenangan optimistis, diperoleh paslon 01 mampu menembus batas psikologis 80 juta suara.
-
Baca: Beredar Ajakan Demo KPU yang Digagas Kivlan Zen, Moeldoko Sudah Mengingatkan
-
Baca: Bahas Dugaan Kecurangan Pilpres ke Media Asing, Prabowo Disebut Ingin Ulang Skenario Venezuela
Dengan demikian, kemenangan Jokowi-Amin sudah berada di depan mata.
“Kemenangan 01 sudah di depan mata. Kami prediksi perolehan suara Jokowi-Amin segera mencapai 80 juta pada Rabu (8/5/2019). Berarti sudah menembus batas psikologis untuk klaim kemenangan,” jelas Edy.
Baca: BEREDAR Lagu Baru Nissa Sabyan feat Adam Ali Berjudul Al Barq Al Yamani, Ini Video dan Liriknya!
Saat ini, TKN masih terus menggerakan personel War Room-nya untuk mengumpulkan dan memverifikasi data C1 dari seluruh TPS yang melakukan pemilu ulang maupun lanjutan.
Diharapkan, seluruh proses rekapitulasi dapat rampung sebelum tanggal 22 Mei 2019