Cak Imin: Saya Berharap Jokowi Segera Bertemu Prabowo, Atasi Kerumitan Pasca Pilpres
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa, Muhaimin Iskandar berharap Presiden Joko Widodo segera bertemu dengan calon presiden Prabowo Subianto.
Editor: Dewi Agustina

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar berharap Presiden Joko Widodo segera bertemu dengan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto pasca-Pilpres 2019.
Muhaimin Iskandar yang akrab disapa Cak Imin itu menilai, pertemuan keduanya perlu dilakukan untuk meredam situasi yang memanas antara para pendukung.
"Saya berharap Pak Jokowi segera bertemu dengan Pak Prabowo, duduk bersama mengatasi kerumitan (pasca-pilpres) yang mungkin panas dan muncul," ujar Cak Imin saat ditemui di rumah dinas Wakil Ketua MPR, Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Sabtu (18/5/2019).
Baca: Seorang Pria Tewas Setelah Lompat dari Lantai 6 Mal di Thailand
Cak Imin pun mengimbau agar perbedaan sikap politik di masyarakat dan perbedaan pandangan terkait hasil pilpres disikapi sesuai dengan prosedur demokrasi serta mekanisme undang-undang.
Ia juga meminta para elite politik kembali merajut persatuan dan kesatuan sehingga situasi kembali kondusif.
"Ayo kita rajut persatuan, persaudaraan, kekeluargaan, kebangsaan kita yang kokoh sehingga Indonesia bisa melalui tahapan demokrasi yang sukses ini dengan sempurna," kata dia.
"Sehingga Indonesia tetap aman damai dan adil," kata Cak Imin.
Baca: Kenakan Tanktop Warna Hitam, Nikita Mirzani Unggah Foto Menyusui si Buah Hati, Begini Faktanya
Aksi Damai 3 Hari Berturu-turut
Sebelumnya Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Siti Hediati Hariyadi atau yang karib disapa Titiek Soeharto mengatakan pihaknya akan menggelar demonstrasi damai pada tanggal 20, 21, dan 22 Mei 2019.
Baca: Dinas Perhubungan DKI Pastikan Tak Ada Terminal Bayangan di Sekitar Pulogebang
Aksi unjuk rasa tersebut untuk memprotes penyelenggaraan Pemilu 2019 yang dinilai penuh kecurangan.
"Tentu kita akan kelihatannya demo damai tanpa kekerasan, mungkin kita duduk aja, selama ini kita kaya dicuekin aja nih kita sudah teriak-teriak pemilu curang DPT ganda, DPT bermasalah, yang meninggal (KPPS) begitu banyak, kita sudah menyuarakan itu tapi kok kayanya dicuekin aja," kata Titiek Soeharto usai menghadiri deklarasi Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat, di Jalan Proklamasi, Jakarta, Jumat (17/5/2019).
"Nah ini bentuk dari protes kita, kita nanti akan melakukan demo damai," ujar Titiek Soeharto.
Menurut Titiek, aksi unjuk rasa nanti akan melibatkan banyak massa. Hanya saja putri presiden Soeharto tersebut tidak menyebutkan estimasi massa yang akan hadir.
Adapun tempat unjuk rasa akan tersebar di sejumlah titik, salah satunya Bundaran Hotel Indonesia.