Jokowi: Jangan Ada Lagi 01 02, Jangan Sampai Ada Lagi Antartetangga Tidak Saling Sapa
Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) berharap tidak ada lagi perpecahan akibat perbedaan pilihan politik usai gelaran Pilpres 2019.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Adi Suhendi
"Saya mengajak Pak Prabowo Subianto dan Pak Sandiaga Uno untuk bersama-sama membangun negara ini," kata Jokowi.
Baca: Sedang Berlangsung- Live Streaming Penetapan Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-Maruf Amin
Baca: Jokowi-Maruf : 01 dan 02 Tidak Ada, yang Ada Indonesia Satu, Persatuan Indonesia
Ajakan tersebut pun mendapatkan tepuk tangan dari hadirin yang hadir di ruang rapat Pleno KPU.
"Saya yakin beliau berdua adalah patriot yang menginginkan negara kita makin kuat makin maju dan makin adil dan makmur," lanjut Jokowi.
Tak hanya itu, Jokowi pun mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk melupakan perbedaan pilihan politik yang sempat terbelah akibat Pilpres 2019.
"Kita harus kembali menjadi Indonesia negeri pancasila yang mempersatukan kita semuanya," katanya.
Jokowi satu mobil bersama Maruf Amin
Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin tiba di kantor KPU RI sekira pukul 15.54 WIB.
Pantauan tribunnews.com, Jokowi diketahui menumpang mobil Ma'ruf Amin. Mereka berangkat dari Istana Negara sekitar lima menit sebelum tiba di lokasi.
Ma'ruf Amin turun dari pintu sebelah kanan mobil, sementara Jokowi dari sisi lainnya.
Keduanya kompak mengenakan atasan warna putih dengan bawahan celana hitam untuk Jokowi, dan Ma'ruf Amin sarung warna hijau.
Setibanya di lokasi, paslon 01 kemudian disambut oleh Komisioner KPU RI Hasyim Asy'ari.
Ketika awak media yang sudah menunggu memanggil untuk dimintai tanggapannya seputar penetapan dirinya sebagai presiden terpilih periode tahun 2019-2024, Jokowi hanya melemparkan senyumnya saja.
Dituntun Hasyim, Jokowi-Ma'ruf kemudian menuju lantai 2 Gedung KPU RI untuk mengikuti rapat pleno.
Kompak berpakaian putih