Venue Menembak dan Baseball Belum Sempurna
Sedangkan wisma atlet, lanjutnya, masih tersisa satu unit yang pengerjaannya belum sempurna.
Penulis: Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengatakan, hingga menjelang pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di Riau, masih terdapat kekurangan di dua venue, yakni venue cabang olahraga (cabor) menembak dan baseball. Namun, Agung menjamin kekurangan itu tidak akan mengganggu pertandingan.
"Semua venue sport sudah bisa digunakan untuk pertandingan. Masing-masing cabor sudah memeriksa, dan siap untuk digunakan," ujar Agung kepada Tribun, sekitar satu setengah jam pembukaan PON yang dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Selasa (11/9/2012).
Sedangkan wisma atlet, lanjutnya, masih tersisa satu unit yang pengerjaannya belum sempurna. Sehingga, sejumlah atlet masih belum bisa menempatinya.
"Tinggal satu unit yang belum sempurna. Namun, berangsur-angsur mulai dilengkapi, dan bisa diisi oleh para atlet," imbuhnya.
Sementara, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Wilayah Riau Ondy Sukmana mengatakan, hotel-hotel di Pekanbaru, Riau, tidak mampu menampung tamu yang berkunjung ke kota ini.
Sejumlah hotel bahkan terpaksa menampung tamu PON, meski belum rampung 100 persen dibangun. Di Riau, ada sekitar 40 hotel dan wisma.
"Semuanya penuh. Dari 3.800 kamar, baik hotel maupun wisma yang tersedia di Pekanbaru, telah terisi oleh para atlet dan ofisial," ungkap Ondy Sukmara ketika dikonfirmasi Tribun.
Selama penyelenggaraan PON di Riau, hampir seluruh hotel menaikkan harga kamar hingga mencapai 200 persen. PHRI tidak bisa melakukan tindakan, karena terjadi sesuai mekanisme pasar. (*)
BACA JUGA
- Kevin Garnett Sudah Kuat Hatinya di Boston Celtics
- UEFA bekukan uang hadiah bagi Atletico Madrid
- Persiapan minim iringi pembukaan PON XVIII
- Yuan Chao: Pembatasan Gaji di Liga Basket China