Laporan Tribunnews Batam, Iman Suryanto

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Pertandingan Bola basket antara Kepulauan Riau (Kepri) dengan Kalimantan Timur (Kaltim) berlangsung sangat seru dan sengit. Dimana kedua pemain sama-sama menunjukan kebolehannya dalam babak penyisihan Pekan Olahraga Nasional XVIII Riau 2012 di Hall Basket Sport Center Rumbai, Pekanbaru.

Namun pada hasil akhir dari pertandingan tersebut, tim Kepri harus mengakui keunggulan tim Kaltim dengan skor 70-81.

Ketua Pengda Basket Pemprove Kepri, Asmin Patros mengatakan meski kalah, namun pada babak pertama hingga tiga, pebasket Kepri sempat unggul tipis dari Kaltim. Dengan perolehan skor kepri vs Kaltim, 27-27(Q1),  42-36 (Q2), 66-57 (Q3), dan 73-83 (Q4).

"Wajar kalau Kaltim mampu menang dari timnya. Sebab tim kita hanya diperkuat pemain lokal, sedangkan mereka itu runner up di PON Kaltim 2008 lalu,"ungkapnya.

Dari pantauan Tribun dilokasi pertandinhganterlihat, pebasket kepri memang sempat unggul pada kuarter pertama hingga tiga.

Namun pada kuarter ke empat kaltim terlihat memiliki strategi, yang menghabiskan tenaga pemain kepri yang kemudian dibalas serangan habis-habisan dengan lemparan tiga angka yang sangat akurat dan masuk dengan akurat kejaring. "Kita benar-benar kecolongan dengan strategi mereka, kita kehilangan poin cukup banyak pada kuarter empat," jelas Asmin.

Akibat hal tersebutlah, tambah Asmin, mental anak didik kita langsung drop. Bahkan beberapa dicounter balik banyak bola kita yang tidak masuk. "Dari hasil tersebut, kiranya menjadi pelajaran buat atlet, manajer hingga pelatih untuk tetap bisa tampail kembali dan tidak sampai drop. Oleh karena itu kemaren kita kembalikan rasa percaya diri mereka," jelasnya.

Hal tersebut sengaja dilakukan mengingat Kepri masih memiliki peluang untuk mengalahkan tim dari daerah lain yang sama-sama satu poll. "Pertandingan berikutnya, kita masih akan berhadapan dengan DKI, Aceh dan Sumatera Barat," ungkapnya.

Disinggung mengenai peluang untuk bisa meraih kemenangan, Asmin mengungkapkan masih ada harapan. " Diatas kertas dari 3 lawan tersebut, kita masih memiliki peluang menang ketika berhadapan dengan Aceh dan Sumatera Barat," jelasnya.