Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Budhi Hartono

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Dua atlet Gulat Kaltim merebut dua medali emas di PON XVIII 2012 di Riau, Kamis (13/9/2012) malam. Dua emas Kaltim masing-masing disumbangkan, Ardiansyah dan M Aliansyah yang turun di nomor gaya grego kelas 50 kg dan gaya grego roman kelas 60 kg.

Pelatih kepala Gulat Kaltim Buyamin mentargetkan, besok (Jumat 14/9) mentargetkan dua pegulatnya Rustang di nomor gaya grego roman kelas 66kg dan Kusno Hadi Saputro dinomor gaya grego roman kelas 74 Kg.

Buyamin mengaku bangga dengan penampilan anak-anak diarena tanding. Kata dia, Kaltim semestinya meraih tiga emas, hanya saja ia menduga ada faktor non teknis yang membuat satu pegulat yakni  Suparmanto harus rela dengan medali perunggu. "Seharusnya tiga emas, tapi tak masalah," kata Buyamin, usai mendampingi atletnya bertanding hingga pukul 19.00 wib, di Gedung PKM Universitas Islam Riau, Kamis (13/9/2012).

Meski Suparmanto menyumbang perunggu, ia yang tampil maksimal dinomor gaya grego roman kelas 55 Kg. Menurut dia, pada babak akhir laga, wasit memutuskan posisi Suparmanto dibawah. Padahal Suparmanto seharusnya di posisi atas.

Dipertandingan lain, lanjut dia, Ardiansyah berhasil menyumbang emas setelah mengalahkan pegulat asal Jawa Timur, Hasan Sidik. Ardiansyah meraih emas setelah menang tipis dibabak terakhir. Babak pertamaArdiansyah menang dengan skor 1-0. Di babak kedua ia sempat kalah 0-1. Ardiansyah membalik keadaan dan unggul 1-0 dan dinyatakan menang serta berhak meraih medali emas.

Sementara pegulat muda asal Samarinda, M Aliansyah yang turun dinomor gaya grego roman kelas 60 kg  menang mudah. Ia mampu menyingkirkan pesaingnya asal Jawa Timur Hendrik Kurniawan. Pada babak pertama, Aliansyah menang telak dengan skor, 6-0. Di babak kedua, Aliansyah tak memberi kesempatan pada lawan. Babak terakhir, Aliansyah menang lebih telak 7-0 dan mengukuhkan sebagai peraih medali emas setelah Ardiansyah.

Ketua Pengurus Provinsi PGSI Kaltim, Said Amin menyaksikan langsung pertandingan gulat perdana. Bahkan, ia memberikan bonus uang tunai sebesar Rp 25 juta untuk dua pegulat peraih medali emas. "Karena Suparmanto dapat perunggu, jadi tidak dapat," ujar Buyamin.

Untuk pertandingan besok (Jum'at 15/9/2012), Buyamin telah mentargetkan dua pegulat Kaltim untuk menyabet dua emas lagi. Dua pegulat tersebut, Rustang dan Kusno Hadi yang akan turun di  nomor gaya grego roman kelas 66 kg dan nomor gaya grego roman kelas 74 kg.

"Satu lagi, Riandy Febrico dinomor Gaya Grego Roman kelas 84 kg. Dia tidak kita target. Tapi berpeluang juga," tambahnya.

Ia memprediksikan pertandingan besok  tim gulat Kaltim bisa menyumbang dua medali emas lagi di cabor Gulat. "Insya Allah besok dua lah. Dari Rustang dan Kusno Hadi Saputro," tambahnya.