Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Sekitar pukul 08.30 WIT, Menpora Zainudin Amali bersama dengan Menko PMK, Muhajir Effendi tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Kamis (30/9/2021).
Begitu tiba di ruangan VVIP Bandara Sentani, Menko PMK dan Menpora langsung mendapatkan sambutan dari empat ambasador budaya PON XX Papua.
Menko PMK dan Menpora kemudian menggunakan topi khas Papua yang dibawa oleh keempat ambasador budaya tersebut.
Setelah itu, Menpora dan Menko PMK memasuki ruangan VVIP yang juga sudah disambut oleh beberapa pejabat daerah Papua.
Seperti diketahui, kedatangan Menpora di Papua untuk memastikan penyelenggaraan PON yang bergulir 2-15 Oktober berjalan lancar dan aman.
Bahkan, Menpora Amali sebelumnya mengatakan dirinya bakal berkantor di Papua selama penyelenggaraan PON beelangsung.
"Nah, untuk mempermudah koordinasi dan komunikan dengan PB PON yang ada di sana, saya dan teman-teman akan berkantor dari Papua. Teman-teman yang ada di klaster juga akan bergantian. Saya akan ada di sana selama PON berlangsung untuk memastikan supaya semua berjalan lancar,” kata Menpora Amali dalam konferensi pers secara daring, Jumat (24/9/2021).
“Di sana kami juga akan berkeliling ke tempat-tempat pertandingan yang ada di Kabupaten dan Kota,” sambungnya.
Sebelum berkantor di Papua, Menpora mengatakan dirinya sempat meminta izin kepada Presiden Joko Widodo.
Sehingga apabila ada rapat terbatas Menpora tetap bisa menghadiri melalui secara virtual dan hal itu pernah ia lakukan saat kunjungannya ke Papua.
“Saya juga sudah minta izin ke Pak Presiden, saya di Papua sampai PON selesai. Nanti kalau ada ratas saya bisa tetap hadir melalui zoom, itu pernah saya lakukan juga waktu kunjungan ke Jayapura,” pungkasnya.
