Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA – Atlet Tim Dayung Jawa Barat, Andri Agus Mulanya tampil apik di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua dengan menyumbangkan lima medali emas.
Lima medali emas, Andri dapatkan saat turun pada nomor kayak 2 1000 meter, kayak 4 500 meter, pedayung (TBR) 10 1000 meter, pedayung 10 (TBR) 500 meter dan pedayung 10 (TBR) 200 meter.
Andri pun membeberkan lima medali yang ia sumbangkan merupakan jerih payah tim yang selama dua tahun menjalani persiapan.
Khusus tiga nomor Traditional Boat Race (TBR) atau perahu naga, pencapaian tiga emas merupakan pencapaian yang pernah didapatkan di Pra-Pon 2019
“Kunci kemenangan kami tidak lain dan tidak bukan karena latihan keras, berjuang mati-matian bahwa apa yang kami proses tidak akan menyalahi hasil,” kata Andri seusai perlombaan kepada Tribunnews, Senin (11/10/2021).
“Ini sesuai target seperti di Pra-PON kemarin kami dapat tiga emas juga di nomor (TBR) 1000 meter, 500 meter dan hari ini 200 meter,” sambungnya.
Lebih lanjut, Andri yang tampil di PON Ini merupakan PON terakhirnya sangat berharap tim dayung Jawa Barat bisa tampil lebih baik lagi dan mempertahankan predikat juara umum.
Seperti diketahui, hingga hari ini, tim dayung Jawa Barat dipastikan menjadi juara umum dengan mengoleksi 19 medali emas.
Pencapaian ini juga sekaligus mempertahankan predikat juara umum PON 2016.
“Ya saya berharap setelah ini Jawa Barat bisa lebih jaya lagi di PON yang akan datang di PON Aceh. Sekarang ini PON terakhir saya karena nanti sudah tidak bisa main karena lewat batasan umur,” kata atlet dayung Pelatnas tersebut.
“Saya juga sampaikan kepada atlet-atlet yang junior untuk tetap semangat, pantang menyerah karena proses tidak akan mengkhianati hasil. Lakukan semaksimal mungkin,” pungkasnya.