Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat: Pembangunan Jalan Tol akan Tingkatkan Daya Tarik Properti Sekitar

Pembangunan infrastruktur jalan tol yang begitu masif dinilai akan berdampak terhadap industri properti di sejumlah kawasan. 

Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Pengamat: Pembangunan Jalan Tol akan Tingkatkan Daya Tarik Properti Sekitar
WARTAKOTA/Angga Bhagya Nugraha
ilustrasi jalan tol 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembangunan infrastruktur jalan tol yang begitu masif dinilai akan berdampak terhadap industri properti di sejumlah kawasan. 

Pengamat Transportasi Universitas Indonesia (UI) Alvinsyah mengatakan, satu di antaranya yakni pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja dapat meningkatkan daya tarik hunian di sekitarnya. 

"Terlebih, pengembang properti di sekitar pembangunan jalan tol bisa dipastikan dapat merasakan dampak positifnya. Misalnya, aksesibilitas masyarakat yang mudah, sehingga praktis nilai lahan properti meningkat," ujarnya, Kamis (9/12/2021).

Baca juga: Minat Masyarakat Mencari Properti Tahun Ini Lebih Tinggi Dibanding 2020

Menurut Alvinsyah, secara umum setiap wilayah yang diberikan akses dengan baik pasti akan meningkatkan produktivitas masyarakat dan perkembangan wilayah di sekitarnya. 

"Secara alami, land use (penggunaan lahan) dan transportasi merupakan satu kesatuan, sehingga pada akhirnya terjadi pertumbuhan ekonomi,” katanya. 

Sementara itu, satu pengembang properti yang melihat peluang akan kehadiran Tol Serpong-Balaraja yaitu Agung Podomoro, di mana perusahaan mengembangkan proyek Kota Podomoro Tenjo. 

Berita Rekomendasi

Chief Marketing Officer Kota Podomoro Tenjo Zaldy Wihardja menambahkan, kota mandiri tersebut terletak di wilayah Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. 

"Berjarak hanya 2 kilometer dari rencana ruas tol baru Serpong-Balaraja (pintu Tol Cileles dan Jambe)" pungkasnya.

Baca juga: Tahun Depan, Pasar Properti Masih Bergantung Kebijakan Insentif Pemerintah

Sekadar informasi, konstruksi Tol Serpong-Balaraja seksi 1 paket 2 dan 3 ditargetkan rampung akhir 2021, di mana akan terkoneksi dengan sejumlah jalan tol lain yaitu Jalan Tol Serpong-Ulujami yang juga terkoneksi dengan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 1 dan JORR 2. 

Jalan Tol Serpong-Balaraja direncanakan akan memiliki 8 Simpang Susun (SS) yang bisa menjadi akses baru dari Serpong hingga Balaraja, yakni SS CBD, SS Industri, SS Legok, SS Mekar Jaya, SS Pasir Barat, SS Jambe, SS Cileles, dan SS Tigaraksa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Berita Populer
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas