Laporan Wartawan Tribunnews.com, Sanusi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Provinsi Kalimantan Timur diyakini akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di Indonesia seiring dengan keputusan pemerintah membangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di sana.

Menyambut keputusan ini, pengembang properti kini mulai melirik untuk membangun proyek hunian rumah tapak di kawasan sekitar IKN Nusantara.

Satu diantara pengembang yang menunjukkan minat tersebut adalah grup Ciputra.

Direktur Marketing Ciputra Residence, salah satu anak usaha dari Ciputra Group Yance Onggo mengatakan, selesainya pembangunan Jalan Tol Balikpapan Samarinda dan dimulainya pembangunan IKN Agustus 2022 ini berpotensi meningkatkan nilai investasi properti di Balikpapan dan Samarinda khususnya untuk sektor Rumah Tapak (Landed House).

Baca juga: MTI: Proyek Kereta Gantung Di IKN Harus Perhatikan Aspek Keamanan Kepala Pemerintahan

"Saat ini kami memulai dulu launching rumah The Landmark di Citra City Balikpapan dengan harga terjangkau mulai Rp 1,5 miliar dengan lokasi di Jl MT Haryono tepat di pusat Kota Balikpapan,” ujar Yance Onggo, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Pembangunan Jalan IKN Nusantara Dimulai, Sistem Buka Tutup Jalan dari PPU ke Kukar Diberlakukan

Cluster The Landmark merupakan kawasan hunian eksklusif berupa Rumah 2 lantai yang akan dikembangkan dengan jumlah unit terbatas, rencananya hanya akan ada total 240 unit.