Platform Digital Ringkas Salurkan Pembiayaan KPR Hingga Rp2 Triliun per Bulan
PT Ringkas Asia Technology mencatatkan penyaluran KPR sebesar Rp1,5 triliun hingga Rp2 triliun setiap bulannya.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perusahaan financial technology (fintech) PT Ringkas Asia Technology (Ringkas) mencatatkan penyaluran KPR (kredit pemilikan rumah) sebesar Rp1,5 triliun hingga Rp2 triliun setiap bulannya.
Ringkas telah bermitra dengan 28 bank dan tersedia di 47 kota di Indonesia. Co-Founder Ringkas, Ilya Kravtsov, mengungkapkan, acceptance rate (tingkat penerimaan) di platform mereka mencapai 95 persen atau lebih.
"Tingginya acceptance rate ini karena kami telah melakukan prekualifikasi, termasuk menganalisis kemampuan finansial konsumen," jelas Ilya di sela-sela peluncuran program kemitraan strategis dengan Rumah123 di Jakarta belum lama ini.
Kolaborasi antara Rumah123 dan Ringkas diharapkan dapat memberikan solusi yang lebih baik bagi konsumen dalam mengakses KPR, sekaligus mendukung pertumbuhan pasar properti di Indonesia.
Dengan proses yang dilakukan secara digital, konsumen dapat mengetahui posisi dan kelayakan mereka dalam mengajukan pembiayaan.
Selain itu, mereka juga akan mendapatkan rekomendasi jika ada hal-hal yang perlu diperbaiki agar pengajuan KPR mereka disetujui.
"Selama informasi yang diberikan dalam proses prekualifikasi akurat, kami sangat optimis bahwa pengajuan KPR akan disetujui," tambah Ilya.
Ilya bilang, dengan bergabung ke dalam ekosistem besar yang dimiliki Rumah123, Ringkas optimis dapat tumbuh lebih cepat.
CEO Rumah123, Wasudewan, menjelaskan bahwa sebagai marketplace terkemuka yang menghubungkan pencari rumah dengan developer dan agen properti, Rumah123 memastikan kemudahan akses pembiayaan bagi konsumen.
“Setiap bulan, Rumah123 menerima 6-7 juta pengunjung. Dari jumlah tersebut, terdapat 5.000-6.000 permintaan bantuan terkait KPR yang kami teruskan ke bank,” kata Wasudewan.
Baca juga: 100 Ribu Rumah Subsidi Disiapkan untuk Anggota Polri, Ada Fasilitas KPR Tanpa Bunga
Namun, proses tersebut seringkali memakan waktu karena harus melalui berbagai tahapan, seperti pengecekan SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) oleh bank.
“Dengan kolaborasi bersama Ringkas, beberapa proses dapat disederhanakan, sehingga memberikan kemudahan bagi konsumen,” ujar Wasudewan.
Ke depan, setiap pertanyaan terkait KPR di Rumah123—dengan persetujuan konsumen—akan diteruskan ke Ringkas untuk dilakukan analisis dan prekualifikasi. Dengan otomatisasi proses yang dilakukan Ringkas, pengajuan KPR menjadi lebih cepat dan efisien.
Baca juga: Sektor Properti Pulih, Pengembang Gandeng Perbankan untuk Pembiayaan KPR Proyek Paradiso Sentul
Rumah123 mencatat adanya peningkatan kebutuhan akan solusi KPR, terutama di kalangan generasi muda.
Minat membeli hunian melalui platform ini meningkat sebesar 78,6 persen year-on-year pada 2024.
“Pemerintah juga telah mengeluarkan berbagai insentif, seperti PPN-DTP dan mendorong program 3 juta rumah per tahun. Artinya, kebutuhan akan KPR yang mudah diakses dan fleksibel akan semakin tinggi,” kata Wasudewan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.