Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Stasiun Gambir Terus Dibanjiri Ribuan Pemudik

Jumlah penumpang kereta api yang melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat pada H-3, berdasarkan data terakhir

Penulis: Alie Usman
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Stasiun Gambir Terus Dibanjiri Ribuan Pemudik
Tribunnews.com/ismanto
Suasana mudik di stasiun Gambir yang padat penumpang menjelang Lebaran. 
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jumlah penumpang kereta api yang melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat pada H-3, berdasarkan data terakhir yang diterima pihak stasiun tercatat mencapai 7.868 penumpang.

Angka tersebut belum ditambahkan dengan dua perjalanan kereta lainnya yang belum diberangkatkan. Jumlah tersebut tercatat mengalami kenaikan dibanding hari sebelumnya pada H-4. Jumlah penumpang dari seluruh keberangkatan di Stasiun Gambir pada H-4 sendiri tercatat mencapai 7.644 orang.

Hingga H-3 atau tiga hari sebelum Hari Raya Idul Fitri 1431 H, jumlah para pemudik yang menggunakan angkutan kereta api jika dibandingkan dengan jumlah pemudik pada H-3 pada tahun-tahun lalu mengalami penurunan.

Jumlah pemudik untuk keberangkatan dari seluruh Jakarta hingga H-4 pada 2010 kali ini baru mencapai 200.454 penumpang. Angka ini jelas menurun bilang dibandingkan data dua tahun terakhir yaitu pada 2008 sebanyak 247.175 penumpang dan 2009 sebanyak 241.274 penumpang.

Kepala Hubungan Masyarakat PT KAI DAOP I, Mateta Rijalul Haque menduga hal itu dikarenakan adanya persaingan moda transportasi lainnya juga lebih kompetitif, misalnya moda pesawat terbang, serta jallur darat yang mulai mudah diakses lantaran jalanan mulai diperbaiki.

"Untuk Jakarta-Surabaya saja waktu yang dibutuhkan masih sekitar 10 jam, kami belum bisa menempuhnya kurang dari itu. Berbeda dengan pesawat terbang yang bisa lebih cepat," ujarnya.

Salah satu faktor lain yang mempengaruhi pengalihan tren menggunakan kereta berganti kendaraan mudik lainnya adalah perbaikan beberapa ruas jalan tol yang dilalui untuk mudik. Hal tersebut memberi opsi lain bagi pemudik untuk melakukan mudik dengan jalur darat.

"Pilihan lainnya yaitu mudik dengan kendaraan pribadi atau jasa perjalanan (travel), itu semua juga faktor yang memungkinan mereka berpindah dari kereta ke moda transportasi lain," jelas Mateta.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas