Pendatang Baru di Jakarta Mencapai 47.832 Orang
Pendatang baru yang datang ke Jakarta usai mudik Lebaran tahun 2012 mencapai 47.832 orang. Jumlah tersebut turun 7,7 persen jika
Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pendatang baru yang datang ke Jakarta usai mudik Lebaran tahun 2012 mencapai 47.832 orang. Jumlah tersebut turun 7,7 persen jika dibanding pendatang baru usai mudik Lebaran 2011.
Menurut Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI, Purba Hutapea, angka tersebut didapat dari jumlah pemudik yang mencapai 6.004.344 orang dan penumpang pada arus balik mencapai 6.052.176 orang. Dikatakannya, penurunan tersebut sudah sesuai dengan Pemprov DKI.
"Kami melakukan pendataan mulai H-7 hingga H-1 untuk arus mudik. Sementara untuk arus balik dilakukan pada H+1 hingga H+7 kemarin. Data diambil dari titik-titik keluar dan masuk penumpang, seperti dari terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, dan gerbang tol," ujar Purba, Jumat (31/8/2012).
Purba menuturkan terus menurunnya pendatang baru ke Jakarta karena Pemprov DKI terus menjalin kemitraan dengan daerah migran, seperti dengan pemerintah daerah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Bandar Lampung, dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Hal itu, lanjutnya, sesuai dengan yang dikatakan oleh Gubernur DKI Fauzi Bowo, yang mengatakan Jakarta bukanlah kota tertutup bagi siapa saja, asalkan memiliki keterampilan dan dokumen administrasi yang lengkap.
"Saat arus mudik kami juga memasang spanduk dan menyebarkan leaflet yang mengimbau agar tidak membawa sanak saudara ke Jakarta saat kembali," imbuhnya.
Baca Juga: