H-5 Idul Fitri, Pengiriman Sepeda Motor Meningkat
Saat ini jasa ekspedisi sepeda motor belum menunjukkan adanya peningkatan pengiriman ke kota tujuan pemudik.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat ini jasa ekspedisi sepeda motor belum menunjukkan adanya peningkatan pengiriman ke kota tujuan pemudik. Peningkatan jasa pengiriman sepeda motor tersebut diprediksi pada lima hari sebelum Hari Raya Idul Fitri.
"Mulai ramainya kami perkirakan pada H-5 lebaran," kata Sahadi, karyawan PT Benny Putra kepada Tribunnews.com, Sabtu (27/7/2013).
Sahadi menuturkan, pada saat H-5 tersebut bisa mencapai 70 motor dalam sehari pengiriman. Hal itu akan terus terjadi hingga H-2 lebaran.
"Pada H-5 sampai H-3 biasanya 50-70 unit sepeda motor dikirim ke kota tujuan mudik dalam sehari," ujarnya.
Sahadi mengatakan, untuk saat ini belum ada kenaikan harga untuk pengiriman sepeda motor. Untuk sepeda motor jenis bebek dikenakan harga Rp 250.000, sedangkan untuk motor sport dikenakan harga Rp 270.000 per unit.
"Untuk saat ini masih didominasi sepeda motor bebek," ujarnya.
Sementara, untuk kota tujuan paling banyak untuk tujuan pengiriman ke kota Solo dan Yogyakarta dan Surabaya. Untuk ke Solo dan Yogyakarta menggunakan kereta api Argo Lawu, sedangkan untuk ke Surabaya menggunakan Argo Anggrek.