Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza

TRIBUNNEWS.COM JOGJA - Tahun ini Kampung Jogokaryan Mantrijeron Yogyakarta kembali mengadakan 'Kampung Ramadhan', dan seperti tahun sebelumnya sajian takjil menggunakan piring masih menjadi ciri khas di masjid kampung tersebut.

"Alhamdulillah tahun ini kita sudah yang ke 12 kita mengadakan kampung ramadhan. Tahun ini kita menyediakan 1500 piring takjil gratis untuk masyarakat," jelas Ketua Panitia, Yusna Septian Adyarta Selasa (7/6/2016).

Menu takjil pun bukan hanya makanan ringan tapi nasi dengan lauknya lengkap, yang menunya diusahakan selalu berganti tiap harinya.

Yang memasak adalah warga Jogokaryan sendiri, dimana warga dari 4 RW di sana terutama kaum ibu digilir untuk memasak setiap harinya.

"Bahkan kemarin kita juga mendapat bantuan dari salah satu chef hotel di Yogyakarta yang memasak untuk kita," tambah Yusna.

Jumlah makanan yang disediakan tersebut meningkat dari tahun lalu, dananya sendiri diakuinya berasal dari dana sukarela warga serta dari para donatur.

Selain itu pihak panitia juga memberikan menu minuman yang berbeda, kalau di tempat lain biasanya disediakan teh hangat maka di Masjid Jogokaryan diesdiakan menu minuman Setup Jambu dan Nanas.

"Minumannya memang berbeda, selain supaya lebih sehat dan berbeda setup juga bisa memberikan energi pada orang seusai menjalani puasa," tambahnya.

Selain 1500 piring takjil di sepanjang Jl Jogokaryan tiap sore juga ada pasar ramadhan dengan jumlah stand mencapai 250.

Beragama makanan mulai dari jajanan, minuman, sayur dan lauk hingga makanan berat tersedia di sana.

"Tahap awal memang kita utamakan warga Jogokaryan sendiri, tapi setelahnya kita juga membuka untuk masyarakat umum," ujarnya.

Buat anda yang ingin mencari jajanan berbuka atau berburu takjil, kampung ramadhan Jogokaryan bisa menjadi pilihan yang menarik. (*)