Apakah Astronot yang Berada di Luar Angkasa Tetap Berpuasa?
Puasa saat bulan Ramadan menjadi ibadah yang wajib dijalani umat Muslim. Bagaimana dengan astronot yang sedang berada di luar angkasa?
Editor: Sinta Agustina
TRIBUNNEWS.COM - Puasa saat bulan Ramadan menjadi ibadah yang wajib dijalani umat Muslim.
Lalu bagaimana dengan astronot yang sedang berada di luar angkasa?
Tentu saja astronot tersebut tetap harus berpuasa.
Hal ini pernah dialami oleh Pangeran Sultan ibn Salman, astronot Muslim pertama berkebangsaan Arab Saudi.
Pada 1895, Pangeran Sultan bergabung dengan Space Shuttle Discovery, program pesawat ulang-alik NASA.
Kebetulan, program ini dilakukan saat Ramadan.
"Selama bulan suci Ramadhan yang jatuh di musim panas tahun itu, saya menjalani pelatihan khusus untuk perjalanan di Space Center di Houston," kata Pangeran Sultan, dikutip dari Arab News.
"Saya mengalami panas dan haus hebat selama hari-hari pelatihan di sana ketika malam tidak melebihi enam jam," lanjutnya.
Pangeran Sultan melanjutkan, para dokter di NASA mengamati efek puasa pada kesehatannya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.