Masjid Agung Al Azhar Bagikan 400 Takjil Kepada Pengendara Motor Secara Drive Thru
Sejumlah kendaraan roda dua yang melintas di Jalan Sisingamaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, nampak berbelok ke arah Masjid Agung Al Azhar
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah kendaraan roda dua yang melintas di Jalan Sisingamaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, nampak berbelok ke arah Masjid Agung Al Azhar, Jumat (24/4/2020).
Mereka berbelok setelah melihat papan bertuliskan 'Silakan ambil takjil buka puasa, Gratis' di sisi jalan.
Para pengendara motor tersebut berbelok jelang waktu berbuka puasa tiba di hari pertama bulan ramadan.
Pantauan Tribunnews.com, pintu gerbang masjid tersebut memang terlihat terbuka setelah sebelumnya tertutup pada siang hari.
Baca: Cerita Pelaku Bunuh Teman Kencan Seusai Bercinta di Apartemen: Saya Mau Main Lagi Dia Nolak
Mesin tiket bersama portal yang berada di dekat pintu gerbang nampak tidak diaktifkan.
Pengendara motor pun terlihat mengantri mengambil sebuah bingkisan warna cokelat dari tiga orang yang berjaga disana.
Tiga orang pria yang mengenakan masker tersebut membagikan bingkisan berisi takjil untuk berbuka puasa.
Baca: Pembahasan RUU Ciptaker Ditunda, Arief Poyuono: Kangmas Jokowi dan Mbak Puan Mau Dengar Kaum Buruh
Adapun bingkisan-bingkisan tersebut diletakkan pada sebuah meja kayu.
Sebuah tenda berwarna hijau berada di atas meja tersebut.
Seorang petugas yang membagikan bingkisan tersebut mengatakan ada 400 takjil yang dibagikan kepada para pengendara motor.
Namun takjil-takjil tersebut dibagikan di dua tempat berbeda di Masjid Agung Al Azhar.
Selain di Jalan Sisingamaraja, pihak masjid juga membagikan di pintu yang mengarah ke Jalan Raden Patah.
Baca: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa di Kota Surabaya Selama Bulan Ramadan 1441 H
"Kami bagikan takjil gratis lewat sistem drive thru, di Jalan Sisingamaraja dan di Jalan Raden Patah," ujar petugas tersebut.
Setiap orang menerima satu bingkisan.
Seperti halnya dua orang ojek online (ojol) yang berboncengan.
Keduanya menunggangi satu unit sepeda motor matic.
Amatan Tribunnews.com, para pengendara motor kemudian memutar balik mengikuti jalur yang ada di masjid tersebut.
Tak ada yang kemudian menunggu untuk berbuka di kawasan masjid tersebut.
