Menghidupkan Malam Lailatul Qadar: Ini Bacaan Doa yang Dianjurkan
Malam Al-Qodar merupakan malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Umat islam dianjurkan untuk menghidupkan malam qadar dengan memperbanyak ibadah.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Bulan Ramadhan menjadi bulan yang mulia karena adanya peristiwa turunnya Al-Quran, yang disebut malam qadar atau lailatul qadar.
Malam Qadar merupakan malam yang lebih baik daripada seribu bulan.
Peristiwa turunnya Al-Quran ini disebutkan dalam surat Al-Qadar.
"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam qadar.
Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu?
Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan.
Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.
Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar." (Q.S Al-Qodr : 1-5)
Hj Ari Hikmawati, Dosen IAIN Surakarta menjelaskan, Al-Qadar mempunyai tiga pengertian, pertama adalah ketetapan atau penentuan.
Pada malam Lailatul Qadar tersebut, Allah menetapkan ketentuan-ketentuan untuk manusia.
Kedua, Lailatul Qadar berarti malam kemuliaan. Satu di antara kemulianan itu yakni malam turunnya Al-Quran.
Selain itu, lailatul qadar juga berarti sempit.
Kata sempit di sini diartikan, bumi ini sempit saat Lailatul Qadar karena para malaikat turun ke Bumi yang seakan-akan bumi ini sempit.
Baca: Apa Itu Malam Lailatul Qadar? Apa Kaitannya dengan Nuzulul Quran?
Baca: Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar, Malam yang Mulia di Bulan Suci Ramadhan
Baca: Amalan Sunah di Malam Lailatul Qadar: Perbanyak Ibadah, Sedekah, dan Melaksanakan Iktikaf di Masjid
Lailatul qadar merupakan malam yang lebih baik dari 1000 bulan.