Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Contoh Naskah Khutbah Idul Fitri Setelah Shalat Id di Rumah: Meraih Hari Esok yang Lebih Baik

Contoh naskah khutbah Idul Fitri untuk sholat Id di rumah berjudul 'Meraih Hari Esok yang Lebih Baik dengan Fitrah dan Ketaqwaan'.

Penulis: Rica Agustina
Editor: Sri Juliati
zoom-in Contoh Naskah Khutbah Idul Fitri Setelah Shalat Id di Rumah: Meraih Hari Esok yang Lebih Baik
thestar.com.my
ILUSTRASI shalat Ied di rumah - Contoh Naskah Khutbah Idul Fitri Setelah Shalat Id di Rumah: Meraih Hari Esok yang Lebih Baik 

TRIBUNNEWS.COM - Hari Raya Idulfitri 1 Syawal 1441 H diperkirakan akan jatuh pada Minggu 24 Mei 2020.

Perayaan Idul Fitri ditandai dengan adanya sholat Id dan dilanjutkan tradisi saling bermaaf-maafan.

Namun, pada Idul Fitri 1441 H/2020 M, pemerintah mengimbau umat Islam untuk mengerjakan sholat Id di rumah saja.

Hal itu untuk menerapkan kebijakan physical distancing (jaga jarak fisik) guna mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).

Baca: Contoh Naskah Khutbah Idul Fitri 2020 Bertema di Rumah Saja akibat Virus Corona, Dilengkapi PDF

Baca: Contoh Naskah Khutbah Idul Fitri di Rumah: Idul Fitri, Awal Pembaharuan Diri

Adapun sholat Idul Fitri dapat dilaksanakan bersama anggota keluarga yang serumah atau secara sendiri (munfarid).

Setelah pelaksanaan sholat Idul Fitri secara berjamaah, khatib disunahkan untuk melaksanakan khutbah.

Berikut contoh naskah khutbah Idul Fitri berjudul 'Meraih Hari Esok yang Lebih Baik dengan Fitrah dan Ketaqwaan', yang dikutip dari kemenagkarimun.com:

Pembukaan naskah khutbah sholat Idul Fitri di rumah.
Pembukaan naskah khutbah sholat Idul Fitri di rumah. (Tribunnews.com)
Berita Rekomendasi

Istri dan putra-putriku tercinta

Bulan Ramadhan telah meninggalkan kita, banyak pesan dan kesan yang tentunya melekat di hati kita.

Hari kemenangan Idul Fitri yang pagi ini kita rayakan, ibaratnya adalah sebagai puncak proses daur ulang terhadap perjalanan rohani kita.

Sebelas bulan sebelumnya kita telah menempuh perjalanan hidup, mendaki, menyelesaikan permasalahan dan menurun menikmati keberhasilan, berlari mengejar kesuksesan dan berdiam diri menyesali kegagalan.

Puasa ramadhan yang baru saja meninggalkan kita, adalah ibarat tangga yang terus mendaki, untuk mengantarkan rohani kita, ke tempat yang tertinggi, yaitu fitrah.

Istri dan putra-putriku tercinta

Fitrah kesucian dan kebersihan jiwa adalah modal utama untuk melangkah, meneruskan perjalanan hidup, persoalan yang besar ada di hadapan kita.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas