Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Idul Fitri di Rumah Saja, Menag: Jangan Sampai Kegembiraan Lebaran Hilang, Tetap Hindari Covid-19

Menteri Agama Jenderal (Purn) Fachrul Razi mengimbau masyarakat untuk merayakan Hari Raya Idulfitri di rumah, bersilaturahmi lewat media sosial.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Idul Fitri di Rumah Saja, Menag: Jangan Sampai Kegembiraan Lebaran Hilang, Tetap Hindari Covid-19
Tribunnews/JEPRIMA
Menteri Agama Fachrul Razi saat membuka Rakernas 2020 Direktorat Jenderal Bimas Kementerian Agama bertema Pengarusutamaan Gerakan Moderasi Beragama di Indonesia Melalui Pendekatan Dakwah, Budaya Dan Pemberdayaan Ekonomi Umat di Gedung Kementrian Agama, Jakarta Pusat, Senin (2/3/2020). Rapat kerja tersebut memfokuskan pembinaan aparatur Kementerian Agama menjadi agen moderasi beragama untuk menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama. Tribunnews/Jeprima 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama Jenderal (Purn) Fachrul Razi mengimbau masyarakat untuk merayakan Hari Raya Idulfitri di rumah, bersilaturahmi lewat media sosial.

Hal itu dilakukan untuk mencegah penularan virus corona.

Imbauan ini dikeluarkan di tengah sikap sebagian masyarakat yang belakangan dilaporkan cenderung "longgar", walaupun kebijakan pembatasan sosial masih berlaku.

Belakangan dilaporkan terjadi kerumunan orang di pasar tradisional dan pusat
perbelanjaan, yang dikhawatirkan terjadi pelonjakan kasus setelah Lebaran.

Menurut Fachrul, jika masyarakat tidak mematuhi anjuran itu, maka angka kasus baru Covid-19 di Indonesia akan terus naik.

"Kalau tidak melakukan pembatasan ketat selama Idulfitri, angka akan melonjak. Dengan begitu apa yang kita lakukan sebelumya akan sia-sia," kata Fachrul saat konferensi yang disiarkan secara langsung di laman
YouTube BNPB, Kamis (21/5/2020).

Ia mengungkapkan tujuh hal yang harus dilakukan saat perayaan Idulfitri di tengah pandemi virus corona.

BERITA REKOMENDASI

Pertama, ia menganjurkan untuk tetap bahagia merayakan Idulfitri meski dilanda corona.

Kedua, jangan mudik karena berpotensi membawa wabah ke kampung halaman.

Ketiga, tidak usah melakukan takbir keliling karena bisa dilakukan di rumah, namun ia
meminta masjid serta musala tetap menggaungkan takbir.

"Saya mengimbau masjid dan mushala tetap menggaungkan takbir melalui pengeras suara untuk memeriahkan malam
Idul Fitri," tuturnya.

Ilustrasi salat berjamaah di rumah.
Ilustrasi salat berjamaah di rumah. (Raw Pixel via hautehijab.com)

Dalam keterangannya, Fachrul juga kembali mengimbau agar umat Islam salat Idul Fitri di rumah masing-masing. Fachrul mengatakan, salat Id merupakan salat sunnah muakad yang sangat dianjurkan sehingga sebaiknya tetap dilakukan.


"Menurut pendapat ulama empat orang sudah boleh salat Id, satu menjadi imam dan tiga menjadi
makmum," kata Fahcrul.

Selain itu, Fachrul juga meminta masyarakat merayakan Lebaran di rumah tanpa
menerima tamu.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas