Cara Mengelola Jam Tidur Selama Puasa Agar Tidak Alami Stres di Masa Pandemi
Padahal, pola tidur yang terganggu dapat meningkatkan stres dan memengaruhi kualitas imun pada tubuh.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- Semenjak pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia, semua sistim pun diubah. Misalnya pemberlakuan belajar dan bekerja di rumah saja untuk mencegah tingkat penularan virus Corona.
Namun, bekerja dari rumah atau Work From Home (WFH) membuat jam kerja menjadi lebih fleksibel.
Bahkan terkesan menjadi samar tanpa batasan. Pekerjaan pun bisa dikerjakan hingga larut malam. Sehingga pola tidur menjadi berantakan.
Padahal, pola tidur yang terganggu dapat meningkatkan stres dan memengaruhi kualitas imun pada tubuh.
Baca juga: Resep Rendang yang Enak untuk Hidangan Buka Puasa, Berikut Kumpulan Cara Membuatnya
Apa lagi menjelang bilang Ramadhan ini, perlu kondisi tubuh yang prima. Agar kualitas tubuh dapat terjaga. Di sisi lain, kurang tidur dapat memicu penurunan kualitas bekerja.
Oleh karena itu perlu disiasati agar tidur tetap berkualitas walau jam kerja di rumah yang cukup padat. Hal ini diungkapkan oleh dr Putri Sakti Dwi Permanasari M.Gizi, Sp.Gk.
Langkah awal yang harus dilakukan adalah pertama, upayakan untuk tidur di sela-sela senggang saat bekerja. Apa lagi jika setelah sahur dini hari, kita belum sempat untuk tidur kembali.
Baca juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan 1442 H 2021 untuk Wilayah Medan Beserta Bacaan Niat Puasa
"Misalnya saat zoom meeting biasanya paling lama mungkin selesai jam 9 malam. Nah upayakan selepas zoom langsung tidur,"katanya pada live streaming Instagram, Kamis (1/3/2021).
Sedangkan jika tidak ada kesibukan lain saat bulan puasa, dr Putri menyarankan untuk tidur jam 9 malam hingga tiga dini hari. Sehingga kita tidak akan mengalami gangguan saat akan mempersiapkan sahur nantinya.