Apa Itu Lailatul Qadar? Berikut Penjelasan dan Bacaan Doa yang Dianjurkan
Simak penjelasan mengenai malam Lailatul Qadar beserta doa dan amalan-amalan yang dianjurkan saat menyambut malam Lailatul Qadar, berikut ini.
Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Gigih
تَنَزَّلُ ٱلْمَلَٰٓئِكَةُ وَٱلرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مِّن كُلِّ أَمْرٍ
tanazzalul-malā`ikatu war-rụḥu fīhā bi`iżni rabbihim, ming kulli amr
Artinya: Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.
سَلَٰمٌ هِىَ حَتَّىٰ مَطْلَعِ ٱلْفَجْرِ
salāmun hiya ḥattā maṭla'il-fajr
Artinya: Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar.
Dijelaskan bahwa pahala yang didapatkan ketika orang melaksanakan ibadah di waktu Lailatul Qadar itu lebih baik dibanding seribu bulan atau kurang lebih 84 tahun.
Oleh karena itu ada sunnah, yakni pada 10 hari terakhir diperintahkan oleh Rasulullah SAW untuk melakukan iktikaf.
Dalam berbagai riwayat telah dijelaskan dalam beberapa hadits Nabi Muhammad SAW, Lailatul Qadar terjadi pada 10 hari terakhir di bulan Ramadhan.
Sesungguhnya kita tidak ada yang tahu jelas kapan malam Lailatul Qadar terjadi, karena itu rahasia Allah.
Baca juga: Bacaan Niat Puasa Ramadhan dan Doa Buka Puasa, Tulisan Arab dan Latin, Beserta Artinya
Baca juga: Bacaan Niat dan Doa Shalat Dhuha, Beserta Tata Cara Pelaksanaannya
Secara alamiah terdapat beberapa tanda-tanda tertentung yang menandakan datangnya malam Lailatul Qadar.
Tanda datangnya malam Lailatul Qadar adalah suasana pagi hari atau malam hari terasa sangat tenang dan udaranya segar.
Cuaca di pagi hari ketika Lailatul Qadar, sinar matahari cukup cerah tapi tidak panas.
Untuk mendapatkan malam Lailatul Qadar, kita dianjurkan untuk melakukan amalan-amalan pada 10 hari terkhir Ramadhan, terutama pada malam-malam ganjil.