Bacaan Sujud Tilawah, Sujud saat Mendengar Lantunan Ayat Sajdah
Hukum sujud tilawah adalah sunah. Pada waktu melakukan sujud tilawah dibaca doa sebagai berikut:"Sajada wajhiya lil ladzi khalaqahu wa shawwarahu wa
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
TRIBUNNEWS.COM - Sujud merupakan bagian dari ibadah dalam agama Islam.
Dalam praktiknya, sujud dilakukan dengan berlutut serta meletakkan dahi ke lantai, seperti pada salat.
Namun perlu diketahui, sujud tak hanya dilakukan umat Islam ketika saat salat saja.
Ada empat macam sujud, yaitu sujud dalam salat, sujud sahwi, sujud syukur, dan sujud tilawah.
Adapun artikel ini akan membahas sujud tilawah.
Sujud tilawah adalah sujud yang dilakukan disebabkan adanya bacaan Al-Qur'an, yaitu bacaan ayat-ayat sajdah atau sajadah.
Ayat sajadah hanya terdapat dalam 15 ayat dalam al-Qur’an.
Namun, jumlah ini masih diperselisihkan dikalangan para ulama.
Biasanya, ada penandaan tertentu yang menunjukkan ayat tersebut adalah ayat sajdah.
Muhammadiyah dalam putusan tarjih menerangkan, ada 15 ayat sajdah, yakni, surat al-A’raf (7): 206, surat alRa’d (13): 15, surat al-Nahl (16): 50, surat al-Isra’ (17): 107, surat Maryam (19): 58, surat al-Hajj (22): 18, surat al- Hajj (22): 77, surat al-Furqan (25): 60, surat al-Naml (27): 26, surat al-Sajdah (32): 15, surat Shad (38): 24, surat Fushshilat (41): 38, surat al-Najm (53): 62, surat al-Insyiqaq (84): 21, dan surat al-Alaq (96): 19.
Baca juga: Bacaan Doa untuk Menghidupkan Malam Kemuliaan Lailatul Qadar
Baca juga: Itikaf: Keutamaan, Syarat, Tata Cara dan Adab saat Melakukan Itikaf
Lantas, bagaimana cara melakukan sujud tilawah?
Hukum sujud tilawah adalah sunah, berdasarkan hadis berikut,
“Diriwayatkan dari Umar ra., ia berkata: Hai sekalian manusia, kita tidak diperintah untuk bersujud, barangsiapa yang bersujud ia mendapat pahala, dan barangsiapa yang tidak bersujud ia tidak berdosa.” [HR. al-Bukhari].
Pada waktu melakukan sujud tilawah dibaca doa: