Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Ramadan

Doa Niat Puasa Ramadan 2023 dan Tata Cara Membacanya

Bacaan niat puasa Ramadan 2023 dan tata cara membacanya: Nawaitu shauma ghodin an adaai fardhi syahri romadhoona hadzihis-sanati lillahitaala.

Penulis: Sri Juliati
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Doa Niat Puasa Ramadan 2023 dan Tata Cara Membacanya
vecteezy.com
Inilah bacaan niat puasa Ramadan 2023 dan tata cara membacanya: Nawaitu shauma ghodin an adaai fardhi syahri romadhoona hadzihis-sanati lillahitaala. 

Dikutip dari bali.kemenag.go.id, niat puasa Ramadan untuk satu bulan penuh ini, bisa diganti dengan niat lainnya.

Menurut Imam Syafi'i, niat puasa wajib dilakukan setiap malam selama bulan Ramadan.

Berikut bacaan niat puasa Ramadan selama sebulan penuh:

Bacaan niat puasa Ramadan
Bacaan niat puasa Ramadan (bali.kemenag.go.id)

Lafal Latin: Nawaitu shauma syahri ramadhana kullihi hadzihis sanati fardhan lillahi ta'ala.

Artinya: Aku niat berpuasa selama sebulan penuh Ramadan di tahun ini, wajib karena Allah.

Baca juga: Cara Cek Jadwal Imsakiyah Ramadan 2023 Versi Kemenag, Bisa Diakses di HP

Tata Cara Niat Puasa Ramadan

Ada berbagai pendapat terkait tata cara dan waktu melafalkan niat puasa Ramadan.

Berita Rekomendasi

Dalam kitab-kitab fiqih disebutkan, menurut Imam Syafii dan ulama Syafiiyah, niat puasa Ramadan wajib dilakukan setiap malam selama bulan puasa.

Hal ini karena setiap satu hari di bulan Ramadan merupakan ibadah mustaqillah (independen) sehingga tidak dapat dikaitkan dengan hari sebelumnya atau setelahnya.

Mereka berpendapat, niat puasa Ramadan wajib dilakukan setiap malam dan di waktu malam, dimulai sejak waktu Maghrib tiba hingga waktu Shubuh.

Menggabungkan niat hanya pada awal malam hari pertama bulan Ramadan untuk seluruh puasa selama satu bulan dinilai tidak cukup.

Begitu juga melakukan niat puasa di waktu siang setelah waktu Shubuh, maka niatnya dinilai tidak sah.

ILUSTRASI berdoa.
ILUSTRASI berdoa. (aboutislam.net)

Hal inui sebagaimana disebutkan dalam kitab Kasyifatus Saja, dikutip dari unggahan Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama.

"Jika seseorang berniat pada malam pertama bulan Ramadan untuk puasa seluruh bulan Ramadan, maka hal itu tidak cukup kecuali untuk hari pertama saja."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas