Meski Tak Puasa, Riko Ikut Antre Beli Takjil di Benhil Demi Jajanan Khas Bulan Ramadan
Antusiasme warga berbelanja takjil di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, begitu besar.
Penulis: Naufal Lanten
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Antusiasme warga berbelanja takjil di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, begitu besar.
Bahkan membeli takjil tak hanya dilakukan bagi yang menjalankan ibadah puasa.
Riko, seorang karyawan swasta yang bekerja di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat ini ikut mengantre bersama pembeli lain meski dia tidak menjalankan ibadah puasa, seperti non-muslim pada umumnya.
“Enggak (puasa). Cuman kalau lagi bulan puasa kan banyak orang jual jajanan. Jadi saya tertarik buat datang,” ucap Riko di lokasi, Kamis (23/3/2023).
“Soalnya kadang ada jajanan yang gampang ditemuin pas puasa aja,” lanjut dia.
Dijelaskannya bahwa jajanan untuk buka puasa yang diincarnya ialah bubur sumsum dan juga aneka kue dan gorengan.
Selain makanan ringan, pria 25 tahun ini juga mencari makanan berat di pasar Benhil ini.
Ini pun bukan kali pertamanya jajan takjil di Benhil. Meski tidak setiap tahun, Riko mengaku sudah sering membeli takjil di saat Ramadan.
“Emang bisanya beli jajanan di Benhil. Tapi kalau ada waktu aja,” katanya sambil memamerkan takjil yang sudah dibeli.
Lebih jauh ia mengatakan bahwa suasana Ramadan 2023 ini lebih ceria dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
Lantaran pandemi Covid-19 yang perlahan mulai mereda dari tahun ke tahun.
Tak hanya itu, lokasi jajanan yang turut pindah ini pun menjadi poin plus bagi Riko. Sebab lokasi sebelumnya yang di pasar itu relatif lebih sempit.
“Tahun ini lebih hidup sih dibandingkan beberapa tahun lalu. Kalau kemarin itu kan masih recovery dari pandemi Covid,” tuturnya.
“Sekarang di depan. Kalau dulu kan agak masuk gang jadi mungkin lebih padat. Di sini lebih enak,” lanjut Riko.
Baca juga: Din Syamsuddin Kritik Jokowi Larang Pejabat dan Pegawai Pemerintah Gelar Buka Puasa Bersama
Di sisi lain Riko menyoroti fitur cashless yang belum tersedia selama dirinya bertransaksi saat membeli takjil.
Ia berharap kedepannya pedagang menyediakan fitur debit atau QRIS untuk pembayaran.
“Mungkin disediakan opsi e money. Gatau sih ada atau enggak. Tapi dari tadi saya bayarnya cash sih,” ucapnya.